Danau Kaolin dulunya lebih dikenal dengan pusatnya penambangan timah. Ini karena sebagian besar persediaan timah di Indonesia dipasok langsung dari Belitung. Danau Kaolin juga sekaligus merupakan saksi bisu dari kekayaan tambang Belitung.
Air di Danau Kaolin berwarna biru muda dan dikelilingi daratan berwarna putih. Paduan warna yang menakjubkan untuk diabadikan dengan lensa kamera. Para wisatawan yang datang ke tempat ini rata-rata memang mengincar keindahan tersebut.
Meski kebanyakan orang mengatakan Danau Kaolin ini mirip dengan Kawah Putih di Ciwidey, Bandung. Namun, bedanya di sekitar danau tidak berbau belerang. Sehingga banyak wisatawan betah berlama-lama di sini, tanpa khawatir akan sesak napas.
Selain area Danau paling besar dan area cerukan-cerukan kecil, terdapat gunungan sisa tambang kaolin yang menarik perhatian. Tumpukan kaolin tersebut berwarna putih bersih dan sebagian berbentuk menyerupai bukit salju.
