Mengintip Udang merah yang Sakral di Buton

Danau Udang Merah bisa ditemukan di Desa Mopano, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Letaknya berdekatan dengan Pantai Koguna (Kurnia/detikTravel)
Udang merah ini disakralkan oleh warga setempat. Udang tidak boleh dimakan dan dibawa pergi sembarangan dari danau habitatnya (Kurnia/detikTravel)
Hewan yang hidup dan berkembang biak di danau tersebut hanyalah udang merah. Di dalam air yang jernih terlihat banyak sekali udang, dari yang kecil hingga yang besar (Kurnia/detikTravel)
Kedalaman air di danau mengikuti pasang surut air laut. Saat air danau surut, batuan di dasarnya pun terlihat. Begitu pula dengan udang-udang yang terselip di dalam batu (Kurnia/detikTravel)
Jika hanya ada sedikit udang yang terlihat di danau, warga setempat menyarankan untuk memberi umpan kelapa. Supaya udang merah bisa bermunculan dan terlihat di permukaan (Kurnia/detikTravel)
Danau Udang Merah sungguh indah dengan air yang jernih bagaikan kaca. Danau itu juga terlihat bersih dari sampah (Kurnia/detikTravel)
Di sekitar danau ada banyak pohon mangrove yang tumbuh. Pohon-pohon di sana sudah berusia puluhan tahun. Kalau air sedang surut, akar-akarnya akan terlihat (Kurnia/detikTravel)
Danau Udang Merah bisa ditemukan di Desa Mopano, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Letaknya berdekatan dengan Pantai Koguna (Kurnia/detikTravel)
Udang merah ini disakralkan oleh warga setempat. Udang tidak boleh dimakan dan dibawa pergi sembarangan dari danau habitatnya (Kurnia/detikTravel)
Hewan yang hidup dan berkembang biak di danau tersebut hanyalah udang merah. Di dalam air yang jernih terlihat banyak sekali udang, dari yang kecil hingga yang besar (Kurnia/detikTravel)
Kedalaman air di danau mengikuti pasang surut air laut. Saat air danau surut, batuan di dasarnya pun terlihat. Begitu pula dengan udang-udang yang terselip di dalam batu (Kurnia/detikTravel)
Jika hanya ada sedikit udang yang terlihat di danau, warga setempat menyarankan untuk memberi umpan kelapa. Supaya udang merah bisa bermunculan dan terlihat di permukaan (Kurnia/detikTravel)
Danau Udang Merah sungguh indah dengan air yang jernih bagaikan kaca. Danau itu juga terlihat bersih dari sampah (Kurnia/detikTravel)
Di sekitar danau ada banyak pohon mangrove yang tumbuh. Pohon-pohon di sana sudah berusia puluhan tahun. Kalau air sedang surut, akar-akarnya akan terlihat (Kurnia/detikTravel)