Penampakan Gerhana Matahari di Palembang yang Tertutup Kabut Asap

Fenomena alam langka gerhana matahari total melintasi Kota Palembang di Sumatera Selatan. Acara untuk menyambut gerhana pun dipusatkan di atas Jembatan Ampera  (Wahyu/detikTravel)
Awal puncak gerhana dimulai pada pukul 06.20 WIB. Sebelum jam O6.00 WIB, kawasan Jembatan Ampera sudah dipenuhi oleh para wisatawan. Tampak awan sudah mulai menutupi matahari (Wahyu/detikTravel)
Beberapa menit kemudian, gumpalan awan yang lebih tebal makin menutupi matahari. Banyak spekulasi menyebutkan awan ini sebenarnya adalah kabut asap hasil pembuangan PT Pusri yang beroperasi di tepi Sungai Musi (Wahyu/detikTravel)
Memasuki pukul 07.00 WIB, kabut asap makin tebal dan enggan beranjak dari lokasi pengamatan gerhana. Padahal puncak gerhana diprediksi akan jatuh pada pukul 07.20 WIB (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana terjadi tepat di pukul 07.20 WIB, namun kabut asap belum juga reda. Langit Palembang yang semula cukup cerah langsung berubah menjadi gelap gulita begitu memasuki puncak gerhana matahari total (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana matahari total di Palembang terjadi selama kurang lebih 1 menit 52 detik. Masyarakat yang hadir langsung bertakbir dan bersalawat saat menyaksikan fenomena alam yang luar biasa itu (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana matahari total di Palembang terjadi selama kurang lebih 1 menit 52 detik. Masyarakat yang hadir langsung bertakbir dan bersalawat saat menyaksikan fenomena alam yang luar biasa itu (Wahyu/detikTravel)
Foto: Wahyu Setyo Widodo
Fenomena alam langka gerhana matahari total melintasi Kota Palembang di Sumatera Selatan. Acara untuk menyambut gerhana pun dipusatkan di atas Jembatan Ampera  (Wahyu/detikTravel)
Awal puncak gerhana dimulai pada pukul 06.20 WIB. Sebelum jam O6.00 WIB, kawasan Jembatan Ampera sudah dipenuhi oleh para wisatawan. Tampak awan sudah mulai menutupi matahari (Wahyu/detikTravel)
Beberapa menit kemudian, gumpalan awan yang lebih tebal makin menutupi matahari. Banyak spekulasi menyebutkan awan ini sebenarnya adalah kabut asap hasil pembuangan PT Pusri yang beroperasi di tepi Sungai Musi (Wahyu/detikTravel)
Memasuki pukul 07.00 WIB, kabut asap makin tebal dan enggan beranjak dari lokasi pengamatan gerhana. Padahal puncak gerhana diprediksi akan jatuh pada pukul 07.20 WIB (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana terjadi tepat di pukul 07.20 WIB, namun kabut asap belum juga reda. Langit Palembang yang semula cukup cerah langsung berubah menjadi gelap gulita begitu memasuki puncak gerhana matahari total (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana matahari total di Palembang terjadi selama kurang lebih 1 menit 52 detik. Masyarakat yang hadir langsung bertakbir dan bersalawat saat menyaksikan fenomena alam yang luar biasa itu (Wahyu/detikTravel)
Puncak gerhana matahari total di Palembang terjadi selama kurang lebih 1 menit 52 detik. Masyarakat yang hadir langsung bertakbir dan bersalawat saat menyaksikan fenomena alam yang luar biasa itu (Wahyu/detikTravel)
Foto: Wahyu Setyo Widodo