Ini adalah menara batu yang tingginya mencapai 66,9 meter. Umurnya telah 600 tahun dan pertama kali beroperasi pada tahun 1348 tepatnya saat masa Kekaisaran Romawi (Angga/detikTravel)
Awalnya menara ini bernama Christea Turris atau Tower of Christ. Namanya berubah setelah Kesultanan Turki merebut kembali kota ini dari Romawi dan mengubah namanya jadi Istanbul sekitar tahun 1400-an (Angga/detikTravel)
Selama ratusan tahun menara ini tetap berdiri tegak. Namun bukan berarti tanpa cacat. Menara ini berkali-kali mengalami insiden hampir hancur tapi untungnya bisa diperbaiki kembali supaya tetap berdiri (Angga/detikTravel)
Jalur menuju ke menara. Menara yang terletak di sisi Eropa Istanbul ini merupakan salah satu objek wisata bersejarah yang bisa diakses publik dengan gratis (Angga/detikTravel)
Jalur yang menanjak membuat Anda harus siap tenaga untuk mengunjungi menara ini. Bagaimanapun, setelah sampai di tempat, semua keringat terbayar lunas (Angga/detikTravel)
Sembari ke menara, jangan lewatkan jalan sekelilingnya. Karena banyak spot cantik untuk diabadikan dalam foto atau malah jadi latar untuk berfoto (Angga/detikTravel)