Yang Wajib Didatangi di Belitung: SD Laskar Pelangi

Berada di Belitung Timur, inilah objek wisata yang kerap didatangi wisatawan saat liburan ke sana. Selain ke Pantai Tanjung Tinggi, wisata 'Laskar Pelangi' juga termasuk ke SD 'Laskar Pelangi' (Agung/detikTravel)

Memang ini bukanlah SD asli Muhammadiyah Gantong. Karena bangunan ini dibuat untuk keperluan syuting film 'Laskar Pelangi' (Agung/detikTravel)

Bangunan replika ini dibangun di atas bukit pasir dan dekat dengan danau serta dermaga. Kayu-kayunya sudah lapuk membuat tempat ini semakin dramatis (Agung/detikTravel)

Wisatawan di dalam kelas. Efek kuno pun terlihat jelas dari dua kayu penyangga bangunan, atap yang bocor di sana-sini dan dinding kayu yang berlubang (Agung/detikTravel)

Bagian dalam kelas. Setiap harinya, pengunjung yang datang ke sini sekitar 200 orang. Sedangkan akhir pekan bisa dua kali lipatnya dan mereka banyak yang berasal dari luar kota (Agung/detikTravel)

Bangunan dari kejauhan. Replika ini dibangun berjarak sekitar 200 meter dari gedung SD Muhammadiyah Gantong yang modern (Agung/detikTravel)

Wisatawan yang bertandang ke SD. Belitung Timur mulai dikenal masyarakat setelah adanya novel tetralogi 'Laskar Pelangi' karya Andrea Hirata dan kemudian dibuatkan film oleh Riri Riza yang mengambil gambar keindahan Pulau Belitung (Agung/detikTravel)

Wisatawan tak hanya penasaran dengan bangunannya saja. Tapi juga berburu foto di setiap detilnya. Seperti turis yang satu ini (Agung/detikTravel)

Berada di Belitung Timur, inilah objek wisata yang kerap didatangi wisatawan saat liburan ke sana. Selain ke Pantai Tanjung Tinggi, wisata Laskar Pelangi juga termasuk ke SD Laskar Pelangi (Agung/detikTravel)
Memang ini bukanlah SD asli Muhammadiyah Gantong. Karena bangunan ini dibuat untuk keperluan syuting film Laskar Pelangi (Agung/detikTravel)
Bangunan replika ini dibangun di atas bukit pasir dan dekat dengan danau serta dermaga. Kayu-kayunya sudah lapuk membuat tempat ini semakin dramatis (Agung/detikTravel)
Wisatawan di dalam kelas. Efek kuno pun terlihat jelas dari dua kayu penyangga bangunan, atap yang bocor di sana-sini dan dinding kayu yang berlubang (Agung/detikTravel)
Bagian dalam kelas. Setiap harinya, pengunjung yang datang ke sini sekitar 200 orang. Sedangkan akhir pekan bisa dua kali lipatnya dan mereka banyak yang berasal dari luar kota (Agung/detikTravel)
Bangunan dari kejauhan. Replika ini dibangun berjarak sekitar 200 meter dari gedung SD Muhammadiyah Gantong yang modern (Agung/detikTravel)
Wisatawan yang bertandang ke SD. Belitung Timur mulai dikenal masyarakat setelah adanya novel tetralogi Laskar Pelangi karya Andrea Hirata dan kemudian dibuatkan film oleh Riri Riza yang mengambil gambar keindahan Pulau Belitung (Agung/detikTravel)
Wisatawan tak hanya penasaran dengan bangunannya saja. Tapi juga berburu foto di setiap detilnya. Seperti turis yang satu ini (Agung/detikTravel)