Long Weekend di Kepulauan Selayar, Jangan Lupa ke Museum Tanadoang

Pertama kali melihat, tak ada yang menyangka kalau bangunan satu ini adalah sebuah museum. Nama museum ini adalah Museum Tanadoang, yang berarti tanah tempat berdoa. Museum ini menyimpan berbagai benda kuno yang berhubungan dengan sejarah Kepulauan Selayar (Esty/detikTravel)
Di museum ini kita bisa melihat aneka koleksi tentang sejarah Kepulauan Selayar. Termasuk lukisan pemimpin yang pernah memerintah di Kecamatan Bontoharu, hingga aneka keramik kuno  (Esty/detikTravel)
Ada juga koleksi pakaian adat yang digunakan oleh pria dan wanita Kepulauan Selayar. Pakaian adat ini sangat khas dan mirip dengan pakaian adat Bugis  (Esty/detikTravel)
Di museum ini kita juga bisa melihat replika kapal phinisi yang terbuat dari kayu. Replika ini dimasukkan ke dalam kotak kaca, agar terjaga keamanannya (Esty/detikTravel)
Ada pula koleksi keramik langka yang diperkirakan berasal dari zaman Kerajaan Gowa dan Tallo. Koleksi keramik ini juga ditempatkan di dalam kotak kaca agar aman (Esty/detikTravel)
Di bagian luar museum, ada papan informasi. Dari papan ini kita bisa tahu bagaimana sejarah museum ini. Kalau traveling ke Kepulauan Selayar jangan lupa mampir ke museum ini ya! (Esty/detikTravel)
Pertama kali melihat, tak ada yang menyangka kalau bangunan satu ini adalah sebuah museum. Nama museum ini adalah Museum Tanadoang, yang berarti tanah tempat berdoa. Museum ini menyimpan berbagai benda kuno yang berhubungan dengan sejarah Kepulauan Selayar (Esty/detikTravel)
Di museum ini kita bisa melihat aneka koleksi tentang sejarah Kepulauan Selayar. Termasuk lukisan pemimpin yang pernah memerintah di Kecamatan Bontoharu, hingga aneka keramik kuno  (Esty/detikTravel)
Ada juga koleksi pakaian adat yang digunakan oleh pria dan wanita Kepulauan Selayar. Pakaian adat ini sangat khas dan mirip dengan pakaian adat Bugis  (Esty/detikTravel)
Di museum ini kita juga bisa melihat replika kapal phinisi yang terbuat dari kayu. Replika ini dimasukkan ke dalam kotak kaca, agar terjaga keamanannya (Esty/detikTravel)
Ada pula koleksi keramik langka yang diperkirakan berasal dari zaman Kerajaan Gowa dan Tallo. Koleksi keramik ini juga ditempatkan di dalam kotak kaca agar aman (Esty/detikTravel)
Di bagian luar museum, ada papan informasi. Dari papan ini kita bisa tahu bagaimana sejarah museum ini. Kalau traveling ke Kepulauan Selayar jangan lupa mampir ke museum ini ya! (Esty/detikTravel)