Para pengrajin kain di Lombok menghasilkan beberapa jenis kain, seperti sarung, selendang, ikat kepala, hingga baju. Kegunaannya pun bergantung pada motif dan bahan pembuat kainnya (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
Terlihat asri, begitulah gambaran rumah penenun tradisional di Lombok Timur, NTB. Lokasi persisnya di Desa Sembalun Lawang, lembah Gunung Rinjani (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
Biasanya para penenun di Lombok mengerjakan kerajinan tenunnya di sebuah beruga atau balai-balai. Selain digunakan untuk menenun, beruga atau saung digunakan pula berkumpul santai anggota keluarga atau dengan tetangga (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
Kurniati (68), merupakan salah satu pengrajin tertua di lembah gunung Rinjani itu. Ia menenun semenjak kelas 2 SD (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
Salah satu contoh alat memintal benang dari Pulau Lombok bernama Gantian. Semua kain yang bernilai seni tinggi berawal dari alat ini (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
Selesai menenun, hasilnya akan diletakkan di sebuah wadah yang masih tradisional pula bahannya. Wadah atau peti kain tenun ini terbuat dari daun duntal dan kayu rotan sebagai tulangnya (Ahmad Masaul Khoiri/detikTravel)
