Ini Suku Yali dari Papua, mereka hidup di pegunungan dan masih hidup tradisional. Mereka menjadi pembuka Karnaval Budaya Raja Ampat 2017 (Bonauli/detikTravel)
Karnaval ini menghadirkan berbagai suku dari Indonesia lewat paguyuban di Raja Ampat. Kalau yang ini dari Paguyuban Batak (Bonauli/detikTravel)
Tak hanya itu, kesenian Jawa juga ikut memeriahkan karnaval ini. Batik hingga baju motif lurik pun hadir (Bonauli/detikTravel)
Ramai banget, semua warga Raja Ampat sepertinya ikut berpartisipasi dalam karnaval ini (Bonauli/detikTravel)
Walaupun karnaval ini adalah rangkaian acara Sidang Sinode GKI, namun semua masyarakat dari berbagai suku, agama dan ras ikut meramaikan karnaval ini (Bonauli/detikaTravel)
Ini adalah arak-arakan Suling Tambur khas Papua. Alat musiknya berupa gendang dan suling bambu (Bonauli/detikTravel)
Rombongan dari berbagai sekolah juga tidak mau kalah untuk unjuk gigi. Semua tampil menarik dengan kostum dan kreativitas masing-masing (Bonauli/detikTravel)
Para peserta pawai benar-benar menunjukkan totalitas dalam pameran budaya di karnaval ini. Hampir semua penampilannya menarik! (Bonauli/detikTravel)
Warga yang tidak ikut karnaval, menunggu pawai di titik akhir yaitu Gereja GKI Alfa Omega. Setelah semua rombongan lewat, karnaval pun usai(Bonauli/detikTravel)