Berlokasi di Tokyo, Kuil Meiji Jingu ibaratnya menjadi sisi lain dari distrik Shibuya yang ramai. Kuil ini sendiri berada persis di tengah kota (Randy/detikTravel)
Traveler juga bisa menemukan berbagai display menarik seperti lentera. Didominasi oleh warna putih hingga merah, lentera tersebut juga dihiasi oleh aksara Jepang (Randy/detikTravel)
Sebelum masuk ke kuil utama, traveler akan mendapati gerbang lain yang berwarna emas. Tak sedikit traveler yang menyempatkan diri untuk berfoto (Randy/detikTravel)
Gerbang terakhir yang menjadi pembatas menuju kuil utama. Meiji Jingu sendiri merupakan kuil Shinto yang didedikasikan untuk Kaisar Meiji dan istrinya (Randy/detikTravel)
Di dalam kuil utama, traveler bisa menuliskan permintaan di atas wadah kayu yang bernama Ema. Traveler harus membayar 500 Yen atau Rp 58 ribu untuk satu permohonan (Randy/detikTravel)
Tak sedikit wisatawan yang datang ke Meiji Jingu saat liburan di Tokyo. Ketika Tahun Baru misalnya, jumlah pengunjungnya bisa sampai jutaan (Randy/detikTravel)
Menariknya, komplek Kuil Meiji Jingu dikeliling oleh hutan dan pepohonan tinggi seluas 70 hektar. Suasananya pun begitu tenang dan jauh dari hingar bingar (Randy/detikTravel)