Potret Mausoleum Megah yang Tersembunyi di Petamburan

Berlokasi di TPU Petamburan yang tidak jauh dari Gereja Salvator, berdiri Maulsoleum Oen Giok (OG) Khouw. Bagi yang belum tahu, mausoleum merupakan bangunan pelindung makam (Randy/detikTravel)
Mausoleum tersebut menjadi perisitrahatan dari OG Khouw, seorang pengusaha kelahiran Batavia yang memiliki darah Tionghoa. Ia dimakamkan bersama istrinya, Lim Sha Nio (Randy/detikTravel)
Mausoleum ini pun terbilang sangat megah karena nilai pembangunannya yang mencapai 3 miliar rupiah kala itu. Marmernya saja didatangkan langsung dari Italia (Randy/detikTravel)
Mausoleum ini pun memiliki ruang bawah tanah yang menjadi lokasi penyimpanan abu jenazah. Aksesnya ada di bawah mausoleum dengan dua buah akses tangga (Randy/detikTravel)
Suasana di dalam mausoleum, traveler dapat melihat sebuah ruangan berlapis marmer dengan ukiran wajah OG Khouw. Udara di dalam pun tidak pengap, karena ada saluran ventilasi udara di atap-atapnya (Randy/detikTravel)
Sayang, ada saja oknum tak bertanggung jawab yang ingin merusak makam karena berharap akan rumor harta benda OG Khouw di dalamnya. Sisi kiri marmer tampak seperti dicongkel (Randy/detikTravel)
Di bagian dalam makam, salah satu sisi marmer pun tampak patah hingga dicor dengan semen sebagai gantinya. Status mausoleum ini pun masih simpang siur, belum jadi Bangunan Cagar Budaya (Randy/detikTravel)
Berlokasi di TPU Petamburan yang tidak jauh dari Gereja Salvator, berdiri Maulsoleum Oen Giok (OG) Khouw. Bagi yang belum tahu, mausoleum merupakan bangunan pelindung makam (Randy/detikTravel)
Mausoleum tersebut menjadi perisitrahatan dari OG Khouw, seorang pengusaha kelahiran Batavia yang memiliki darah Tionghoa. Ia dimakamkan bersama istrinya, Lim Sha Nio (Randy/detikTravel)
Mausoleum ini pun terbilang sangat megah karena nilai pembangunannya yang mencapai 3 miliar rupiah kala itu. Marmernya saja didatangkan langsung dari Italia (Randy/detikTravel)
Mausoleum ini pun memiliki ruang bawah tanah yang menjadi lokasi penyimpanan abu jenazah. Aksesnya ada di bawah mausoleum dengan dua buah akses tangga (Randy/detikTravel)
Suasana di dalam mausoleum, traveler dapat melihat sebuah ruangan berlapis marmer dengan ukiran wajah OG Khouw. Udara di dalam pun tidak pengap, karena ada saluran ventilasi udara di atap-atapnya (Randy/detikTravel)
Sayang, ada saja oknum tak bertanggung jawab yang ingin merusak makam karena berharap akan rumor harta benda OG Khouw di dalamnya. Sisi kiri marmer tampak seperti dicongkel (Randy/detikTravel)
Di bagian dalam makam, salah satu sisi marmer pun tampak patah hingga dicor dengan semen sebagai gantinya. Status mausoleum ini pun masih simpang siur, belum jadi Bangunan Cagar Budaya (Randy/detikTravel)