Di Hokkaido terdapat sebuah kolam biru yang menjadi primadona, Aoiike. Destinasi ini bahkan dipilih Apple sebagai gambar latar belakang tampilan layar monitor Mac OSX pada 2012 (Baban/detikTravel)
Aoiike atau Blue Pond menampilkan nuansa khas yang membetot perhatian traveler. Air kolamnya berwarna biru biru (Baban/detikTravel)
Blue Pond berlokasi di kiri tepi Sungai Bieigawa, kawasan Biei, Hokaido (Baban/detikTravel)
Spot wisata populer tersebut masuk zona Taman Nasional Daisetsuzan yang letaknya di kaki Gunung Tokachi (Baban/detikTravel)
Sasayama Michiko selaku pemandu dari Jepang National Tourism Organization (JNTO), Blue Pond selalu ramai dikunjungi oleh para turis (Baban/detikTravel)
Bertepatan musim semi, para pelancong menikmati ketenangan air biru berkilau terang di area kolam yang sekelilingnya diapit pepohonan rimbun (Baban/detikTravel)
Di tengah kolam berjejer sejumlah batang pohon pinus berkondisi mati (Baban/detikTravel)
Wisatawan beragam usia terlihat asyik berswafoto berbekal kamera digital sambil memilih titik berpose dengan latar belakang Blue Pond (Baban/detikTravel)
Kolam ini bukan terbentuk secara alami. Jadi kolam tersebut merupakan buatan (Baban/detikTravel)
Blue Pond bermula saat pemerintah daerah Hokkaido membangun bendungan besar di hulu Sungai Bieigawa (Baban/detikTravel)
Bendungan berfungsi melindungi daerah penduduk dari aliran lumpur vulkanik akibat menggeliatnya gunung api Tokachi pada 1988 (Baban/detikTravel)
Galian menghasilkan kubangan itu bertujuan menampung lava letusan Gunung Tokachi (Baban/detikTravel)
Sementara bangunan tanggul untuk memblokade air telah meredam hutan dataran rendah yang menciptakan kolam. Air Sungai Bieigawa telah bercampur dengan mineral yang berada dalam kolam tersebut sehingga mengandung alumunium (Baban/detikTravel)
Campuran air itu membentuk koloid (campuran zat heterogen). Jadi koloidnya menjadikan air terlihat biru (Baban/detikTravel)