Foto: Pulau Setan yang Tidak Seram

Pulau Con Son masuk dalam bagian Kepulauan Con Don di Laut China Selatan. Tepatnya di Provinsi Ba Rai Vung Tau, Vietnam. Julukan 'Devil Island', tak lepas dari sejarah mengenai Pulau Con Son, di mana saat zaman kolonial Prancis diubah fungsi menjadi pulau penjara 1861 sampai 1960-an (Tom Westbrook/BBC Travel)
Pejuang setempat atau yang dianggap membelot dijebloskan ke sana. Tahanan diperlakukan dengan sadis. Penjara bentuknya seperti kandang layaknya hewan, seluas 8 meter persegi, diisi oleh 10 orang dengan atap yang terbuka namun tetap dengan jeruji dan pengawasan ketat. Namun bentangan alam di sana, sangatlah indah (Tom Westbrook/BBC Travel)
Kini, penjaranya masih ada seperti aslinya dan ditambah patung-patung lilin yang menggambarkan suasana di sana. Tapi terlepas dari sejarah kelamnya, Pulau Con Son sejatinya sangat indah dikelilingi pantai berpasir cokelat dan putih yang bersih (Tom Westbrook/BBC Travel)
Pergi ke mana pun, ke spot-spot yang indah di sana rasanya seperti milik pribadi. Para turis juga tidak akan terganggu oleh suara kendaraan di jalanan karena di sana jarang mobil. Nuansa di sana juga masih sangat tradisional (Tom Westbrook/BBC Travel)
Penduduknya di sana terbuka kepada turis. Mereka ramah, meski belum banyak yang bisa berbahasa Inggris (Tom Westbrook/BBC Travel)
Sekadar santai sore di tepi pantai, sambil melihat mentari terbenam pun asyik. Penduduk setempat juga ada yang berjualan makanan dan minuman jadi tak perlu repot bawa bekal (Tom Westbrook/BBC Travel)
Pulau Con Son masuk dalam bagian Kepulauan Con Don di Laut China Selatan. Tepatnya di Provinsi Ba Rai Vung Tau, Vietnam. Julukan Devil Island, tak lepas dari sejarah mengenai Pulau Con Son, di mana saat zaman kolonial Prancis diubah fungsi menjadi pulau penjara 1861 sampai 1960-an (Tom Westbrook/BBC Travel)
Pejuang setempat atau yang dianggap membelot dijebloskan ke sana. Tahanan diperlakukan dengan sadis. Penjara bentuknya seperti kandang layaknya hewan, seluas 8 meter persegi, diisi oleh 10 orang dengan atap yang terbuka namun tetap dengan jeruji dan pengawasan ketat. Namun bentangan alam di sana, sangatlah indah (Tom Westbrook/BBC Travel)
Kini, penjaranya masih ada seperti aslinya dan ditambah patung-patung lilin yang menggambarkan suasana di sana. Tapi terlepas dari sejarah kelamnya, Pulau Con Son sejatinya sangat indah dikelilingi pantai berpasir cokelat dan putih yang bersih (Tom Westbrook/BBC Travel)
Pergi ke mana pun, ke spot-spot yang indah di sana rasanya seperti milik pribadi. Para turis juga tidak akan terganggu oleh suara kendaraan di jalanan karena di sana jarang mobil. Nuansa di sana juga masih sangat tradisional (Tom Westbrook/BBC Travel)
Penduduknya di sana terbuka kepada turis. Mereka ramah, meski belum banyak yang bisa berbahasa Inggris (Tom Westbrook/BBC Travel)
Sekadar santai sore di tepi pantai, sambil melihat mentari terbenam pun asyik. Penduduk setempat juga ada yang berjualan makanan dan minuman jadi tak perlu repot bawa bekal (Tom Westbrook/BBC Travel)