Pemandangan Romantis: Kereta Mewah dan Atap Dunia

Foto: Perjalanan menggunakan kereta melewati Pegunungan Andes, menikmati pemandangan yang menakjubkan, sambil merasakan kemewahan kereta api bisa menjadi pilihan traveler di Peru. Perjalanan ini digagas oleh Belmond Andean Explorer (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Andean Explorer adalah kereta mewah pertama di Amerika Selatan yang menggabungkan tempat berlibur di siang hari dengan akomodasi tidur di malam hari, sambil melintasi Andes di Peru (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kamarnya mewah, dengan dekorasi ruangan seperti miniatur apartemen dengan sofa lipat, hingga teras mewah (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kereta juga dilengkapi jendela-jendela indah untuk menyaksikan pemandangan yang siap memanjakan mata (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Di kereta ini terdapat 24 kamar, dan gerbong terbuka khusus untuk observasi (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kereta juga dilengkapi dengan tempat duduk santai, serta bar dan restoran yang dikelola langsung oleh koki Peru Diego Munoz, koki yang terkenal dengan paduan resep tradisionalnya (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Traveler bisa memulai perjalanan dari pinggiran Kota Arequipa, stasiun paling selatan dari rute wisata ini. Perjalanan wisata ini memakan waktu tiga hari. Kereta akan mendaki ke jalur ke Pegunungan Andes menuju pemberhentian terakhir Kota Cusco (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Selama tiga jam kita akan menelusuri jalan berkelok-kelok melewati Calco Canyon, ngarai kedua terbesar di dunia yang tingginya 4.300 mdpl, hampir dua kali tinggi dari Grand Canyon (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Menjelang pagi kereta akan sampai di pantai Danau Titicaca. Terdapat pulau yang mengapung di tengah danau! Pulau ini merupakan rumah bagi ribuan orang yang tinggal di serangkaian rumah panggung yang terhubung oleh totora, sejenis rumput gajah (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Di tepian Danau Lagunillas traveler bisa menyaksikan sunset sembari belajar cara membuat ceviche, yaitu olahan seafood yang terkenal di Amerika Latin dan Karabian. Rasakan serunya memasak sambil menikmati pemandangan danau (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Perjalanan selanjutnya yaitu ke Lembah La Raya. Lembah ini merupakan puncak tertinggi dari perjalanan. Ketika menuruni lembah kita akan melewati reruntuhan Inca Raqchi dan menyusuri Sungai Urubamba melewati ladang jagung dan Kuinoa yang subur (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kemudian sampailah kita di Cusco, rute terakhir kereta. Cosco merupakan gerbang menuju Machu Picchu, bangunan bersejarah berupa benteng Inca yang dibangun pada abad ke-15 beserta lembah suci. Dari bangunan Inca yang bertingkat-tingkat kita dapat melihat sisi gunung, runtuhan kuil di dalam hutan, serta pantulan cahaya yang membentuk pelangi (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Perjalanan menggunakan kereta melewati Pegunungan Andes, menikmati pemandangan yang menakjubkan, sambil merasakan kemewahan kereta api bisa menjadi pilihan traveler di Peru. Perjalanan ini digagas oleh Belmond Andean Explorer (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Andean Explorer adalah kereta mewah pertama di Amerika Selatan yang menggabungkan tempat berlibur di siang hari dengan akomodasi tidur di malam hari, sambil melintasi Andes di Peru (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kamarnya mewah, dengan dekorasi ruangan seperti miniatur apartemen dengan sofa lipat, hingga teras mewah (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kereta juga dilengkapi jendela-jendela indah untuk menyaksikan pemandangan yang siap memanjakan mata (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Di kereta ini terdapat 24 kamar, dan gerbong terbuka khusus untuk observasi (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kereta juga dilengkapi dengan tempat duduk santai, serta bar dan restoran yang dikelola langsung oleh koki Peru Diego Munoz, koki yang terkenal dengan paduan resep tradisionalnya (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Traveler bisa memulai perjalanan dari pinggiran Kota Arequipa, stasiun paling selatan dari rute wisata ini. Perjalanan wisata ini memakan waktu tiga hari. Kereta akan mendaki ke jalur ke Pegunungan Andes menuju pemberhentian terakhir Kota Cusco (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Selama tiga jam kita akan menelusuri jalan berkelok-kelok melewati Calco Canyon, ngarai kedua terbesar di dunia yang tingginya 4.300 mdpl, hampir dua kali tinggi dari Grand Canyon (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Menjelang pagi kereta akan sampai di pantai Danau Titicaca. Terdapat pulau yang mengapung di tengah danau! Pulau ini merupakan rumah bagi ribuan orang yang tinggal di serangkaian rumah panggung yang terhubung oleh totora, sejenis rumput gajah (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Di tepian Danau Lagunillas traveler bisa menyaksikan sunset sembari belajar cara membuat ceviche, yaitu olahan seafood yang terkenal di Amerika Latin dan Karabian. Rasakan serunya memasak sambil menikmati pemandangan danau (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Perjalanan selanjutnya yaitu ke Lembah La Raya. Lembah ini merupakan puncak tertinggi dari perjalanan. Ketika menuruni lembah kita akan melewati reruntuhan Inca Raqchi dan menyusuri Sungai Urubamba melewati ladang jagung dan Kuinoa yang subur (Matt Crossick/Belmond/CNN)
Foto: Kemudian sampailah kita di Cusco, rute terakhir kereta. Cosco merupakan gerbang menuju Machu Picchu, bangunan bersejarah berupa benteng Inca yang dibangun pada abad ke-15 beserta lembah suci. Dari bangunan Inca yang bertingkat-tingkat kita dapat melihat sisi gunung, runtuhan kuil di dalam hutan, serta pantulan cahaya yang membentuk pelangi (Matt Crossick/Belmond/CNN)