Rusia memiliki sebuah olahraga yang cukup ekstrem. Berenang di dalam sungai yang sedingin es dan berada di antara salju, ini dia winter swimming atau renang musim dingin (Ilya Naymushin/Reuters)
Winter swimming sudah jadi olahraga yang biasa dilakukan oleh orang Rusia. Bahkan sebuah klub memiliki lebih dari 300 member untuk berenang di sungai saat musim dingin (Ilya Naymushin/Reuters)
Anak-anak Rusia pun mulai di perkenalkan dengan olahraga ekstrem ini sejak kecil. Sebagai perkenalan, anak-anak akan di siram dengan seember air sungai yang sedingin es. Mirip ice bucket challenge (Ilya Naymushin/Reuters)
Mulai terbiasa, mereka akan di ajak untuk masuk ke dalam Sungai Yensei. Mau tahu sedingin apa? Saat musim dingin, suhu di dalam air mencapai minus 27 derajat celcius. Brrrr... (Ilya Naymushin/Reuters)
Saking dinginnya, sekitar sungai nampak berkabut. Sekeliling sungai pun di kelilingi dengan salju (Ilya Naymushin/Reuters)
Namun, nampaknya musim dingin tak bisa menghalangi keinginan mereka untuk bermain air. Buktinya, masyarakat yang ingin berenang hanya menggunakan baju renang atau potongan bikini saja. Layaknya musim panas (Ilya Naymushin/Reuters)
Winter swimming juga dijadikan ajang kumpul-kumpul bagi para orang tua. Mereka akan menyiram tubuh mereka terlebih dahulu di bathtube yang sudah disediakan (Ilya Naymushin/Reuters)
Kalau mau lebih ekstrem, mereka akan melumuri badan mereka dengan salju (Ilya Naymushin/Reuters)
Bisa jadi ice bucket challenge terinspirasi dari winter swimming di Rusia. Atau malah, memang orang Rusia sendiri yang membuat ice bucket challenge (Ilya Naymushin/Reuters)
