Foto: Kembaran Big Ben di Bukittinggi

 Bukittinggi dikenal akan ikon Menara Jam Gadang. Menariknya, jam ini punya saudara kembar di London (Randy/detikTravel)

Walau bentuknya berbeda jauh, Jam Gadang Bukittinggi ternyata merupakan kembaran dari Big Ben di Inggris. Kesamaan itu bisa dilihat dari merk mesin jamnya (Randy/detikTravel)

Faktanya, kedua mesin menara jam tersebut dibuat oleh Vortmann Relinghausen dari Jerman. Mesin itu pun hanya dibuat dua unit saja, di Bukittinggi dan London (Randy/detikTravel)

Bedanya, Jam Gadang dibangun lebih modern dengan puncak menara berbentuk Bagonjong (rumah adat Minangkabau). Sedangkan Big Ben dibangun dengan gaya gothik (Randy/detikTravel)

 Soal tinggi, Jam Gadang memiliki tinggi 26 meter. Sedangkan Big Ben memiliki tinggi 96 meter. Walau begitu, keduanya adalah 'saudara' (Randy/detikTravel)

 Bukittinggi dikenal akan ikon Menara Jam Gadang. Menariknya, jam ini punya saudara kembar di London (Randy/detikTravel)
Walau bentuknya berbeda jauh, Jam Gadang Bukittinggi ternyata merupakan kembaran dari Big Ben di Inggris. Kesamaan itu bisa dilihat dari merk mesin jamnya (Randy/detikTravel)
Faktanya, kedua mesin menara jam tersebut dibuat oleh Vortmann Relinghausen dari Jerman. Mesin itu pun hanya dibuat dua unit saja, di Bukittinggi dan London (Randy/detikTravel)
Bedanya, Jam Gadang dibangun lebih modern dengan puncak menara berbentuk Bagonjong (rumah adat Minangkabau). Sedangkan Big Ben dibangun dengan gaya gothik (Randy/detikTravel)
 Soal tinggi, Jam Gadang memiliki tinggi 26 meter. Sedangkan Big Ben memiliki tinggi 96 meter. Walau begitu, keduanya adalah saudara (Randy/detikTravel)