Adalah Suku Wodaabe Fula yang melakukannya. Bagaimanakah ceritanya ada tradisi mencuri istri ini? (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Suku Wodaabe Fula di Nigeria itu akan melakukan Gerewol Festival. Dalam festival ini, mereka berkompetisi untuk mencuri istri orang lain yang berakibat renggangnya hubungan ibu dan anak (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Biasanya, Festival Gerewol dilakukan di area In Gall, barat laut Nigeria. Tampak sejumlah pria sedang berdandan sebelum mengikuti festival (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Suku Wodaabe dibagi menjadi 15 kelompok garis keturunan. Keturunan inilah yang menentukan kepada siapa mereka menikah (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Sejak kecil, Suku Wodaabe memang telah dinikahkan berdasarkan tradisi. Pernikahan pertama mereka telah ditetapkan sejak kecil dan harus di antara sepupu sendiri yang seumuran (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Begitu dewasa mereka mencari wanita lain untuk dijadikan pendamping hidup sungguhan. Wanita-wanita ini tentulah wanita yang telah dijodohkan dengan pria lain. Karena itulah, festival ini disebut mencuri istri. Inilah tampak pengantin pria (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Dalam Festival Gerewol, para lelaki muda Wodaabe akan berdandan setampan mungkin. Mereka akan mengenakan ornamen rumit dan membuat lukisan di wajahnya seperti foto sebelumnya (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Pada festival, seluruh pria ini akan menari dan menyanyi. Acara tari menari ini dinamakan Yaake (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Tujuannya tentu untuk menarik perhatian perempuan muda sehingga bisa mengajaknya menikah (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Sayangnya, pencurian istri ini sering menjadi ajang perselisihan antara istri muda dan istri tua (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Wanita yang dicuri pun harus hidup bersama suami barunya dan meninggalkan keluarga lamanya (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Jika sang wanita ternyata telah memiliki anak, terpaksa ia harus meninggalkan sang anak dengan suami lamanya (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Berikut adalah potret pengantin wanita. Wajahnya pun ditato (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Seorang pria yang akan mengikuti Festival Gerewol sedang didandani dan akan memakai perlengkapan kepala (Dok. Tariq Zaidi/BBC)
Sekumpulan pengantin wanita di Festival Gerewol (Dok. Tariq Zaidi/BBC)