Beragam aktivitas banyak dimanfaatkan di waduk berkapasitas 60 hektar (Datuk Haris/detikTravel)
Bagi yang suka jogging atau bersepeda bisa memanfaatkan jalan lingkar waduk (Datuk Haris/detikTravel)
Para pelancong yang datang ke sini, juga bisa mencicipi berbagai macam minuman segar dan beberapa kuliner seperti kelapa muda, jagung bakar, siomay, sate dan makanan ringan lainnya sambil menikmati sore hari (Datuk Haris/detikTravel)
Asyiknya lagi, para traveler bisa berswafoto menikmati indahnya sunset diantara para nelayan yang menabur jaring di tengah waduk (Datuk Haris/detikTravel)
Panorama ini semakin terlihat cantik saat matahari hendak kembali ke peraduaannya (Datuk Haris/detikTravel)
Di waktu sore harinya di waduk juga bisa menikmati sunset. Banyak burung datang dari kejauhan dengan gerombol berkumpul di atas pohon-pohon bakau ditanam di seberang waduk (Datuk Haris/detikTravel)
Pengunjung pun bisa duduk di tempat yang rindang atau di batu-batu besar yang menjadi tanggul yang menghadap langsung ke laut (Datuk Haris/detikTravel)
Tenang dan damai jadi suasana yang disuguhkan oleh Waduk Pusong (Datuk Haris/detikTravel)
Kamu yang berkunjung ke Lhokseumawe jangan lewatkan untuk mampir ke Waduk Pusong saat sore hari (Datuk Haris/detikTravel)