Foto: Pada 14 September 2017 lalu, Presiden Jokowi baru saja meresmikan Perpustakaan Nasional Indonesia (Perpusnas) yang baru di Jakarta. Gedung itu pun menjadi perpustakaan baru dengan kapasitas yang lebih dari gedung perpustakaan di Salemba (Randy/detikTravel)
Foto: Berlokasi di Jalan Merdeka Selatan atau seberang parkiran IRTI Monas, Perpustakaan Nasional Indonesia (Perpusnas) menjadi salah satu objek wisata Jakarta yang bisa dinikmati baik hari biasa atau libur weekend (Randy/detikTravel)
Foto: Gedung perpustakaan ini pun diklaim sebagai yang tertinggi di dunia untuk perpustakaan. Tingginya 126,63 meter. Total 27 lantai, 3 lantai basement, 24 lantai ke atas (Randy/detikTravel)
Foto: Papan informasi seputar Perpusnas. Pastikan Anda mencari tahu soal lantai yang ingin dituju sebelum naik lift (Randy/detikTravel)
Foto: Namun sebelum memulai petualangan di Perpusnas, Anda harus terlebih dulu membuat kartu keanggotaan perpustakaan di lantai dua. Bisa via online, bisa juga langsung daftar di tempat. Gratis kok! (Randy/detikTravel)
Foto: Selain jadi tempat pembuatan kartu keanggotaan dan loker, tersedia juga sejumlah komputer dengan akses internet bagi pengunjung
Foto: Layaknya di perpustakaan, pengunjung juga diwajibkan menaruh tas dan barang bawaan lain ke loker yang tersedia di lantai dua. Tidak dikenakan biaya alias gratis (Randy/detikTravel)
Foto: Usai membuat kartu, pengunjung bisa lanjut ke lantai 21 dan 22 untuk membaca buku. Kedua lantai tersebut merupakan perpustakaan umum yang terbuka bagi publik (Randy/detikTravel)
Foto: Untuk buku, Perpusnas pun menyimpan ribuan buku. Dilihat dari katalog online, terdapat sekitar 921.203 judul buku (Randy/detikTravel)
Foto: Setiap lantai perpustakaan pun dilengkapi dengan sejumlah meja hingga bangku yang nyaman untuk duduk. Fasilitas ini ada di lantai 21 (Randy/detikTravel)
Foto: Tidak hanya itu, traveler juga bisa mengambil ruang untuk diskusi. Ada banyak fasilitas umum yang disediakan oleh pihak Perpusnas (Randy/detikTravel)
Foto: Jangan lupa juga untuk melihat indahnya panorama Monas dari jendela Perpusnas. Saking tingginya, Monas pun jadi terlihat kecil di kejauhan (Randy/detikTravel)