Foto: Di Jepang, Pejalan Kaki Bukan Sumber Kemacetan

Pemandangan 'lautan' manusia saat akan menyeberang jalan sudah lazim di Jepang. Sehari-hari, kepadatan pejalan kaki di Jepang memang seperti ini. Meski begitu, pejalan kaki bukanlah sumber kemacetan di Jepang. (Wahyu/detikTravel)
Meski jumlahnya ratusan orang, tetapi mereka tetap tertib dengan aturan. Ini pemandangan yang detikTravel temui saat berada di sekitar Stasiun Umeda, Osaka, Jepang (Wahyu/detikTravel)
Kalau ini, 'lautan' manusia saat akan menyeberang di Dotonbori. Meski jumlahnya ratusan, mereka tidak ada yang berani melanggar aturan (Wahyu/detikTravel)
Jika lampu traffic light untuk pejalan kaki menyala merah, mereka akan patuh dan tidak melanggar. Meski tidak ada mobil yang melintas (Wahyu/detikTravel)
Saat lampu traffic light sudah menyala hijau, barulah mereka berbondong-bondong menyeberang. Itupun mereka tidak berdesak-desakan, meski mereka juga terburu-buru (Wahyu/detikTravel)
Di Jepang, pejalan kaki 'dimuliakan'. Trotoar lebar dan nyaman untuk para pejalan kaki. Mobil-mobil pun menghormati pejalan kaki (Wahyu/detikTravel)
Memang ada petugas keamanan yang berjaga. Tetapi dia tidak banyak bekerja, karena orang-orangnya sendiri sudah tertib. (Wahyu/detikTravel)
Menurut saya, Jepang adalah negara yang sangat ramah terhadap para pejalan kaki. Bawa-bawa koper keluar masuk stasiun pun bisa dilakukan dengan mudah. Kapan Indonesia bisa seperti ini ya? (Wahyu/detikTravel)