Foto: Pasar Baba Boentjit, Spot Wisata Baru dari Palembang

Pasar Baba Boentjit terletak di Rumah Oeng Boen Tjit, Lorong Saudagar Yucing, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang. Rumah ini diketahui sudah berusia 300 tahun dan masih berdiri kokoh ditepian Sungai Musi dengan ornamen Tiongkok, serta ukiran khas Kota Palembang dengan nilai sejarah tersendiri (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Rumah tersebut kini ramai dikunjungi wisatawan. Bukan hanya rumahnya saja, di sekitar wilayah tersebut juga menjadi tempat berkumpul dan bercengkrama bagi para pengunjung (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung dapat menyeberang dari dermaga Benteng Kuto Besak (BKB), menggunakan speedboat atau perahu kecil yang bisa disebut masyarakat sekitar sebagai ketek. Untuk sekali menyebrang, pengunjung akan dikenakan tarif Rp 5.000 - 10.000, tergantung jumlah pengunjung yang akan menyeberang (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Pengunjung juga bisa menikmati aneka permainan ala 1990-an di sini. Begitu pun aneka jajanannya, yang dijual oleh warga sekitar di sana (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Wisata di sekitar Pasar Baba Boentjit juga cocok untuk berbagai kalangan. Dari muda, tua, hingga anak-anak pun dapat berbaur dan bermain di sini (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Beberapa sudut-sudutnya memang dibuat unik dan menarik, sehingga para pengunjung dapat berfoto-foto di sana. Jangan lupa berpose yang menarik ya! (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Destinasi wisata ini juga dikenalkan langsung oleh Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Sumatera Selatan. Selain banyak atraksi, juga murah dan dekat dari berbagai spot wisata lainnya (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Pasar Baba Boentjit terletak di Rumah Oeng Boen Tjit, Lorong Saudagar Yucing, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang. Rumah ini diketahui sudah berusia 300 tahun dan masih berdiri kokoh ditepian Sungai Musi dengan ornamen Tiongkok, serta ukiran khas Kota Palembang dengan nilai sejarah tersendiri (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Rumah tersebut kini ramai dikunjungi wisatawan. Bukan hanya rumahnya saja, di sekitar wilayah tersebut juga menjadi tempat berkumpul dan bercengkrama bagi para pengunjung (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung dapat menyeberang dari dermaga Benteng Kuto Besak (BKB), menggunakan speedboat atau perahu kecil yang bisa disebut masyarakat sekitar sebagai ketek. Untuk sekali menyebrang, pengunjung akan dikenakan tarif Rp 5.000 - 10.000, tergantung jumlah pengunjung yang akan menyeberang (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Pengunjung juga bisa menikmati aneka permainan ala 1990-an di sini. Begitu pun aneka jajanannya, yang dijual oleh warga sekitar di sana (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Wisata di sekitar Pasar Baba Boentjit juga cocok untuk berbagai kalangan. Dari muda, tua, hingga anak-anak pun dapat berbaur dan bermain di sini (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Beberapa sudut-sudutnya memang dibuat unik dan menarik, sehingga para pengunjung dapat berfoto-foto di sana. Jangan lupa berpose yang menarik ya! (Raja Adil Siregar/detikTravel)
Destinasi wisata ini juga dikenalkan langsung oleh Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Sumatera Selatan. Selain banyak atraksi, juga murah dan dekat dari berbagai spot wisata lainnya (Raja Adil Siregar/detikTravel)