Diresmikan sejak tahun 1656, Museum Bahari yang terletak di Jalan Pasar Ikan 1, Penjaringan, Jakarta Utara menyimpan sejarah panjang perjalanan maritim di Indonesia (Randy/detikTravel)
Museum Bahari Jakarta diketahui baru direvitalisasi pada November 2017 silam. Sayang, si jago merah meluluhlantakkan sebagian besar koleksinya (Agung Pambudhy/detikcom)
Dijelaskan oleh pengelola Museum Bahari Jakarta, api melahap Gedung A Blok 1 dan 2 dan Gedung C Blok 1 dan 2 yang menyimpan koleksi sejarah bahari (Randy/detikTravel)
Lantai dasar di Gedung A menyimpan koleksi benda angkatan laut. Sebut saja arsip hingga seragam angkatan laut dan perahu (Randy/detikTravel)
Sementara lantai 1 menyimpan diorama tentang sejarah pelayaran dari tokoh dalam dan luar negeri. Contohnya seperti diorama dari pahlawan nasional wanita Aceh Malahayati ini (Randy/detikTravel)
Sedangkan di Blok C lantai dasar terdapat gudang, dan lantai satunya menjadi tempat penyimpanan alat-alat navigasi laut dan miniatur perahu (Randy/detikTravel)
Traveler yang pernah berkunjung ke Blok C Museum Bahari pasti tahu, ada begitu banyak miniatur perahu yang semuanya terbuat dari kayu. Besar kemungkinan diorama itu juga dilalap oleh sang jago merah (Randy/detikTravel)
Pihak petugas pemadan kebakaran pun sudah berusaha untuk memadamkan api. Namun agaknya tidak semua koleksi museum dapat diselamatkan. Semoga Museum Bahari Jakarta dapat segera bangkit kembaliĀ (Lala Ocha/Istimewa)