Begitu sampai di kawasan air terjun, traveler akan disambut gapura ini. Untuk masuk ke dalam, cukup membayar Rp 5.000 per orang. (Eko Susanto/detikTravel)
Untuk menuju ke air terjun, traveler mesti melewati hutan pohon bambu, sengon dan juga pohon lainnya. Pemandangannya hijau dan menyejukkan. (Eko Susanto/detikTravel)
Akses jalan sudah dibeton, sehingga tidak licin. Dari Kota Ungaran, butuh waktu 20 menit hingga sampai di lokasi parkiran. (Eko Susanto/detikTravel)
Di lokasi ini telah dibangun jembatan dari bambu. Dari jauh, sudah kelihatan curug setinggi 15 meter ini. (Eko Susanto/detikTravel)
Beginilah wujud dari Curug Gending Asmoro. Curug ini populer karena banyak yang membagikan fotonya di media sosial. (Eko Susanto/detikTravel)
Jadi jangan heran kalau banyak muda-mudi yang berkunjung ke curug ini. Terutama anak-anak sekolah. Mereka asyik foto-foto lho. (Eko Susanto/detikTravel)
Ke depannya, curug ini akan ditambah dengan wahana permainan flying fox, pemancingan dan lainnya. Wahana buat selfie juga tak ketinggalan dibangun di sini. (Eko Susanto/detikTravel)
Di hari biasa, Curug Gending Asmoro dikunjungi 20-25 orang Pada akhir pekan jumlahnya melonjak hingga 150 orang. (Eko Susanto/detikTravel)