Foto: Biksu Milenial di Mongolia

Foto: Biarawan muda bisa traveler jumpai di  Biara Marbayasgalant, Mongolia. Biara ini dibangun pada abad ke-18. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Kepala biara serta biarawan tertua di sini berumur 35 tahun. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Terdapat kisah pilu tentang pembantaian oleh Uni Soviet terhadap para biksu di tahun 1930-an, dimana menewaskan 17.000 orang biksu. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Di masa sekarang hanya tersisa 40 biara muda yang belajar di biara. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Mereka diajarkan pelajaran umum seperti sastra, matematika, dan pengetahuan umum. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Serta setiap paginya para biksu cilik akan diuji kepahamannya mengenai kitab suci. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Tantangan tersendiri harus dihadapi oleh para biarawan tertua di biara. Mereka harus menghadapi kenyataan bahwa banyak biksu muda yang menyerah dan rindu akan kehidupan dunia luar. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Dari biara para biksu juga bisa mengakses internet dan menggunakan ponsel. Namun ponsel hanya untuk biksu yagn telah berumur 25 tahun. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Biara Marbayasgalant merupakan salah satu biara besar di Mongolia. Biara ini dibangun pada abad ke-18, tepatnya di tahun 1727. Sekarang biara ini juga menjadi salah satu situs Warisan Budaya UNESCO. (Thomas Peter/Reuters)

Foto: Biarawan muda bisa traveler jumpai di  Biara Marbayasgalant, Mongolia. Biara ini dibangun pada abad ke-18. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Kepala biara serta biarawan tertua di sini berumur 35 tahun. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Terdapat kisah pilu tentang pembantaian oleh Uni Soviet terhadap para biksu di tahun 1930-an, dimana menewaskan 17.000 orang biksu. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Di masa sekarang hanya tersisa 40 biara muda yang belajar di biara. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Mereka diajarkan pelajaran umum seperti sastra, matematika, dan pengetahuan umum. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Serta setiap paginya para biksu cilik akan diuji kepahamannya mengenai kitab suci. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Tantangan tersendiri harus dihadapi oleh para biarawan tertua di biara. Mereka harus menghadapi kenyataan bahwa banyak biksu muda yang menyerah dan rindu akan kehidupan dunia luar. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Dari biara para biksu juga bisa mengakses internet dan menggunakan ponsel. Namun ponsel hanya untuk biksu yagn telah berumur 25 tahun. (Thomas Peter/Reuters)
Foto: Biara Marbayasgalant merupakan salah satu biara besar di Mongolia. Biara ini dibangun pada abad ke-18, tepatnya di tahun 1727. Sekarang biara ini juga menjadi salah satu situs Warisan Budaya UNESCO. (Thomas Peter/Reuters)