Foto: Geleng-geleng Kepala di Museum Seks Amsterdam

Lokasinya di Damrak 18, 1015 LH Amsterdam, detikTravel mengunjunginya beberapa waktu lalu. Hanya jalan kaki saja tak sampai 5 menit dari Amsterdam Centraal, yang merupakan pusat stasiun trem (Afif Farhan/detikTravel)

Museumnya terlihat 'ramping' dengan tiket masuk 5 Euro atau sekitar Rp 80 ribuan. Seperti namanya, Museum Seks ini menampilkan perkembangan sejarah aktivitas seks manusia dari masa ke masa (Afif Farhan/detikTravel)

Bahkan, seks yang sempat dianggap tabu malah jadi 'industri'. Di lantai 2 museumnya, terdapat patung Marilyn Monroe yang tertulis sebagai 'Marilyn Monroe Sex Symbol' (Afif Farhan/detikTravel)

Sejarah Red Light District Amsterdam pun tersimpan di Sex Museum ini (Afif Farhan/detikTravel)

Di zaman dulu, seks dianggap tabu. Hal itu terlihat dari berbagai koleksi di dalam museumnya (Afif Farhan/detikTravel)

Banyak manekin di Museum Seks ini yang juga dapat mengeluarkan suara dan mempragakan aktivitas seksual (Afif Farhan/detikTravel)

Beberapa perkembangan lingerie dari masa ke masa (Afif Farhan/detikTravel)

Sex Museum di Amsterdam ini buka setiap hari, dari pukul 09.30 pagi sampai 11.30 malam (Afif Farhan/detikTravel)

Di luar museumnya, traveler bisa bersantai di tepian kanal sambil lihat panorama secantik ini (Afif Farhan/detikTravel)

Lokasinya di Damrak 18, 1015 LH Amsterdam, detikTravel mengunjunginya beberapa waktu lalu. Hanya jalan kaki saja tak sampai 5 menit dari Amsterdam Centraal, yang merupakan pusat stasiun trem (Afif Farhan/detikTravel)
Museumnya terlihat ramping dengan tiket masuk 5 Euro atau sekitar Rp 80 ribuan. Seperti namanya, Museum Seks ini menampilkan perkembangan sejarah aktivitas seks manusia dari masa ke masa (Afif Farhan/detikTravel)
Bahkan, seks yang sempat dianggap tabu malah jadi industri. Di lantai 2 museumnya, terdapat patung Marilyn Monroe yang tertulis sebagai Marilyn Monroe Sex Symbol (Afif Farhan/detikTravel)
Sejarah Red Light District Amsterdam pun tersimpan di Sex Museum ini (Afif Farhan/detikTravel)
Di zaman dulu, seks dianggap tabu. Hal itu terlihat dari berbagai koleksi di dalam museumnya (Afif Farhan/detikTravel)
Banyak manekin di Museum Seks ini yang juga dapat mengeluarkan suara dan mempragakan aktivitas seksual (Afif Farhan/detikTravel)
Beberapa perkembangan lingerie dari masa ke masa (Afif Farhan/detikTravel)
Sex Museum di Amsterdam ini buka setiap hari, dari pukul 09.30 pagi sampai 11.30 malam (Afif Farhan/detikTravel)
Di luar museumnya, traveler bisa bersantai di tepian kanal sambil lihat panorama secantik ini (Afif Farhan/detikTravel)