Foto: Cantiknya Kawasan Wisata Halal Singapura

Singapura punya wisata halal yang berada di Kampong Glam. Di sepanjang jalan banyak pernak-pernik, makanan dan suasana kental khas Timur tengah. (Bonauli/detikTravel)
Pada tahun 1822, Sir Stamford Raffles memberikan wilayah ini kepada sultan Melayu yang bernama Sultan Hussain Mohammed Shah. Kemudian ditandai dengan pembangun Masjid Sultan yang menjadi Ikon dari Kampong Glam. (Bonauli/detikTravel)
Di sekitar kawasan Kampong Glam tak hanya gerai-gerai Timur Tengah. Ada pula kawasan Haji Lane yang cantik dengan mural. (Bonauli/detikTravel)
Mural-mural ini bisa kamu temukan di hampir setiap bangunan di jl Haji Lane. Kawasan ini bisa dibilang favorit sebagai tempat berfoto. (Bonauli/detikTravel)
Selain itu, ada pula mural hasil kolaborasi seniman Indonesia dan Singapore. Mural ini berada di samping vintage camera museum. Gambarnya adalah seorang pria yang menggunakan blangkon dan baju batik. Di sampingnya terdapat nama seniman, Cena, Bunga and Kare. (Bonauli/detikTravel)
Sudah di sini, rasanya sayang jika tak mampir ke Vintage Camera Museum. Di dalam museum ini terdapat lebih dari 1.000 kamera jadul yang masih terawat. Bahkan, ada kamera mata-mata lho! (Bonauli/detikTravel)
Saat malam tiba, kawasan ini tak kunjung sepi. Lampu-lampu bangunan mulai menyala dan memberi warna di kampung ini. Musisi jalanan mulai mengambil panggung di pinggir jalan dan menghibur para wisatawan yang duduk makan di dalam rumah makan. (Bonauli/detikTravel)
Kampong Glam menjadi wisata halal pertama dan yang terbesar di Singapura. Destinasi ini cocok bagi kamu yang ingin mengejar passion traveling atau wisata halal di Singapura. (Bonauli/detikTravel)
Singapura punya wisata halal yang berada di Kampong Glam. Di sepanjang jalan banyak pernak-pernik, makanan dan suasana kental khas Timur tengah. (Bonauli/detikTravel)
Pada tahun 1822, Sir Stamford Raffles memberikan wilayah ini kepada sultan Melayu yang bernama Sultan Hussain Mohammed Shah. Kemudian ditandai dengan pembangun Masjid Sultan yang menjadi Ikon dari Kampong Glam. (Bonauli/detikTravel)
Di sekitar kawasan Kampong Glam tak hanya gerai-gerai Timur Tengah. Ada pula kawasan Haji Lane yang cantik dengan mural. (Bonauli/detikTravel)
Mural-mural ini bisa kamu temukan di hampir setiap bangunan di jl Haji Lane. Kawasan ini bisa dibilang favorit sebagai tempat berfoto. (Bonauli/detikTravel)
Selain itu, ada pula mural hasil kolaborasi seniman Indonesia dan Singapore. Mural ini berada di samping vintage camera museum. Gambarnya adalah seorang pria yang menggunakan blangkon dan baju batik. Di sampingnya terdapat nama seniman, Cena, Bunga and Kare. (Bonauli/detikTravel)
Sudah di sini, rasanya sayang jika tak mampir ke Vintage Camera Museum. Di dalam museum ini terdapat lebih dari 1.000 kamera jadul yang masih terawat. Bahkan, ada kamera mata-mata lho! (Bonauli/detikTravel)
Saat malam tiba, kawasan ini tak kunjung sepi. Lampu-lampu bangunan mulai menyala dan memberi warna di kampung ini. Musisi jalanan mulai mengambil panggung di pinggir jalan dan menghibur para wisatawan yang duduk makan di dalam rumah makan. (Bonauli/detikTravel)
Kampong Glam menjadi wisata halal pertama dan yang terbesar di Singapura. Destinasi ini cocok bagi kamu yang ingin mengejar passion traveling atau wisata halal di Singapura. (Bonauli/detikTravel)