Foto: Museum yang Simpan Produk-produk Gagal dan Tidak Laku

Museum ini bernama Museum Kegagalan atau Museum of Failure di Kota Helsingborg di Swedia. Seperti namanya, museum ini memamerkan produk-produk gagal di pasaran. (museumoffailure/Instagram)

Ide dari museum ini dicetuskan oleh Samuel West. Ia menyadari bahwa kalau dibalik kesuksesan adan sekitar 90 persen inovasi gagal yang disimpan.

Berkaca dari kegagalan, Samuel pun mengumpulkan berbagai produk gagal dan menjadikannya sebagai pembelajaran. Contohnya parfum Harley Davidson yang dianggap gagal.

Ada puluhan barang yang berhasil dikumpulkan oleh Samuel. Ia bahkan punya pulpen Bic khusus wanita sampai topeng facial yang mirip alat penyiksaan Hannibal Lecter (karakter film-red). (museumoffailure/Instagram)

Foto: (museumoffailure/Instagram)

Foto: (museumoffailure/Instagram)

Foto: (museumoffailure/Instagram)

Foto: (museumoffailure/Instagram)

Museum ini bernama Museum Kegagalan atau Museum of Failure di Kota Helsingborg di Swedia. Seperti namanya, museum ini memamerkan produk-produk gagal di pasaran. (museumoffailure/Instagram)
Ide dari museum ini dicetuskan oleh Samuel West. Ia menyadari bahwa kalau dibalik kesuksesan adan sekitar 90 persen inovasi gagal yang disimpan.
Berkaca dari kegagalan, Samuel pun mengumpulkan berbagai produk gagal dan menjadikannya sebagai pembelajaran. Contohnya parfum Harley Davidson yang dianggap gagal.
Ada puluhan barang yang berhasil dikumpulkan oleh Samuel. Ia bahkan punya pulpen Bic khusus wanita sampai topeng facial yang mirip alat penyiksaan Hannibal Lecter (karakter film-red). (museumoffailure/Instagram)
Foto: (museumoffailure/Instagram)
Foto: (museumoffailure/Instagram)
Foto: (museumoffailure/Instagram)
Foto: (museumoffailure/Instagram)