Foto: Lorong Ajaib di Cirebon yang Konon Tembus ke Arab & China

Gua Sunyaragi yang terkenal di Cirebon diyakini oleh masyarakat setempat memiliki lorong ajaib atau jalan pintas menuju ke Arab Saudi dan China. Inilah lorong tersebut. (Sudirman/detikTravel)
Traveler berfoto di depan lorong. Lorong menuju ke China dan Arab itu menjadi cerita masyarakat. Masyarakat Cirebon meyakini para wali menggunakan lorong tersebut untuk menuju Makkah dan Madinah. (Sudirman/detikTravel)
Gua Sunyaragi selalu ramai di akhir pekan. Lokasi lorong tembus ke Makkah-Madinah dan China itu berada di pelataran bangunan Argajumut, tepatnya di sebelah barat Gua Sunyaragi. (Sudirman/detikTravel)
Tak sedikit pengunjung yang memanfaatkan untuk berfoto di lorong tersebut. Ada dua pintu masuk, pintu sebelah kanan diyakini menuju Makkah-Madinah. Sedangkan pintu sebelah kiri diyakini menuju China. (Sudirman/detikTravel)
Lorong Makkah-Madinah dan China itu penamaannya. Bentuknya cuma ruangan. Lorong ini memiliki filosofi bahwa kiblat pendidikan agama itu Makkah-Madinah, sedangkan ilmu itu ke China. Demikian menurut Jajat Sudrajat, Budayawan Cirebon. (Sudirman/detikTravel)
Gua Sunyaragi yang terkenal di Cirebon diyakini oleh masyarakat setempat memiliki lorong ajaib atau jalan pintas menuju ke Arab Saudi dan China. Inilah lorong tersebut. (Sudirman/detikTravel)
Traveler berfoto di depan lorong. Lorong menuju ke China dan Arab itu menjadi cerita masyarakat. Masyarakat Cirebon meyakini para wali menggunakan lorong tersebut untuk menuju Makkah dan Madinah. (Sudirman/detikTravel)
Gua Sunyaragi selalu ramai di akhir pekan. Lokasi lorong tembus ke Makkah-Madinah dan China itu berada di pelataran bangunan Argajumut, tepatnya di sebelah barat Gua Sunyaragi. (Sudirman/detikTravel)
Tak sedikit pengunjung yang memanfaatkan untuk berfoto di lorong tersebut. Ada dua pintu masuk, pintu sebelah kanan diyakini menuju Makkah-Madinah. Sedangkan pintu sebelah kiri diyakini menuju China. (Sudirman/detikTravel)
Lorong Makkah-Madinah dan China itu penamaannya. Bentuknya cuma ruangan. Lorong ini memiliki filosofi bahwa kiblat pendidikan agama itu Makkah-Madinah, sedangkan ilmu itu ke China. Demikian menurut Jajat Sudrajat, Budayawan Cirebon. (Sudirman/detikTravel)