Foto: Jaring Pusaka dan Asal Muasal Nama Cirebon

Sultan pertama Cirebon, Pangeran Cakrabuana, punya jaring pusaka bernama Jala Tunda. Jaringnya tersimpan di Situs Sumur Ketandan, di depan kompleks Keraton Kasepuhan Cirebon (Sudirman Wamad/detikTravel)
Jaring berusia ratusan tahun itu dibungkus kain putih dan tergantung di Situs Sumur Ketandan. Tak ada yang berani membuka kain putih tersebut (Sudirman Wamad/detikTravel)
Dulu Pangeran Cakrabuana menggunakan jaring untuk menangkap udang rebon. Dari sinilah lahir nama Kota Cirebon (Sudirman Wamad/detikTravel)
Situs Sumur Ketandan ini dijaga oleh juru kunci Raden Syarifudin (Sudirman Wamad/detikTravel)
Salah satu sisi Situs Sumur Ketandan (Sudirman Wamad/detikTravel)
Sultan pertama Cirebon, Pangeran Cakrabuana, punya jaring pusaka bernama Jala Tunda. Jaringnya tersimpan di Situs Sumur Ketandan, di depan kompleks Keraton Kasepuhan Cirebon (Sudirman Wamad/detikTravel)
Jaring berusia ratusan tahun itu dibungkus kain putih dan tergantung di Situs Sumur Ketandan. Tak ada yang berani membuka kain putih tersebut (Sudirman Wamad/detikTravel)
Dulu Pangeran Cakrabuana menggunakan jaring untuk menangkap udang rebon. Dari sinilah lahir nama Kota Cirebon (Sudirman Wamad/detikTravel)
Situs Sumur Ketandan ini dijaga oleh juru kunci Raden Syarifudin (Sudirman Wamad/detikTravel)
Salah satu sisi Situs Sumur Ketandan (Sudirman Wamad/detikTravel)