Foto: Kesejukan Desa Wisata Nyambu yang Instagramable

Inilah Desa Wisata Ekologis Nyambu di Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Nama desa wisata ini memang belum terdengar gaungnya seperti desa yang lain. (Wahyu/detikTravel)
Meski begitu, Desa Wisata Nyambu menyimpan pesonanya untuk dikunjungi traveler. Memasuki desa, traveler akan disambut papan nama 'Nyambu' di tengah sawah buat foto-foto. (Wahyu/detikTravel)
Desa Wisata Nyambu mulai diinisiasi sejak 2 tahun lalu. Pelan-pelan, wisatawan pun mulai datang ke desa yang masih asri ini. (Wahyu/detikTravel)
Menurut I Wayan Gede Sugiartha, Manajer Desa Wisata Ekologis Nyambu, wisatawan bisa memilih 3 paket wisata menjelajahi Nyambu. Ada paket wisata susur sawah, susur budaya dan juga susur sepeda. (Wahyu/detikTravel)
Untuk paket susur budaya, traveler akan diajak berkeliling ke pura-pura bersejarah di Desa Nyambu. Ada kurang lebih 67 pura di sini. Salah satunya adalah Pura Kerta Mandala. (Wahyu/detikTravel)
Untuk paket susur sawah, traveler akan diajak menyusuri areal pesawahan Desa Nyambu yang luasnya meliputi 60% luas desa. Traveler akan akan diceritakan bagaimana kearifan lokal (sistem subak) yang masih dilestarikan oleh warga. (Wahyu/detikTravel)
Warga Nyambu sudah sepakat, pembangunan yang mengganggu aliran air, tidak akan diizinkan. Pembangunan saluran air dengan beton juga tidak boleh karena akan mengganggu aliran alami air. (Wahyu/detikTravel)
Pura di Desa Wisata Nyambu memang bersejarah. Ada pura yang dibangun sebelum abad ke-11. Abad ke-15 pun ada. Yang paling tua, ada pura abad ke-8 saat agama Hindu masih bersatu dengan Buddha. (Wahyu/detikTravel)
Harga paket wisata di Nyambu mulai dari Rp 350 ribu. Itu sudah termasuk welcome drink, jasa pemandu, sewa sepeda, hingga makan siang. Sementara itu, untuk harga homestay mulai dari Rp 180 ribu per malam. (Wahyu/detikTravel)
Untuk menjaga keasrian desa, para pemuda setempat menggalang gerakan Desa Nyambu Bebas Sampah Plastik. Gerakan ini termasuk mengelola sampah plastik menjadi produk yang bernilai ekonomis. (Wahyu/detikTravel)
Inilah Desa Wisata Ekologis Nyambu di Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Nama desa wisata ini memang belum terdengar gaungnya seperti desa yang lain. (Wahyu/detikTravel)
Meski begitu, Desa Wisata Nyambu menyimpan pesonanya untuk dikunjungi traveler. Memasuki desa, traveler akan disambut papan nama Nyambu di tengah sawah buat foto-foto. (Wahyu/detikTravel)
Desa Wisata Nyambu mulai diinisiasi sejak 2 tahun lalu. Pelan-pelan, wisatawan pun mulai datang ke desa yang masih asri ini. (Wahyu/detikTravel)
Menurut I Wayan Gede Sugiartha, Manajer Desa Wisata Ekologis Nyambu, wisatawan bisa memilih 3 paket wisata menjelajahi Nyambu. Ada paket wisata susur sawah, susur budaya dan juga susur sepeda. (Wahyu/detikTravel)
Untuk paket susur budaya, traveler akan diajak berkeliling ke pura-pura bersejarah di Desa Nyambu. Ada kurang lebih 67 pura di sini. Salah satunya adalah Pura Kerta Mandala. (Wahyu/detikTravel)
Untuk paket susur sawah, traveler akan diajak menyusuri areal pesawahan Desa Nyambu yang luasnya meliputi 60% luas desa. Traveler akan akan diceritakan bagaimana kearifan lokal (sistem subak) yang masih dilestarikan oleh warga. (Wahyu/detikTravel)
Warga Nyambu sudah sepakat, pembangunan yang mengganggu aliran air, tidak akan diizinkan. Pembangunan saluran air dengan beton juga tidak boleh karena akan mengganggu aliran alami air. (Wahyu/detikTravel)
Pura di Desa Wisata Nyambu memang bersejarah. Ada pura yang dibangun sebelum abad ke-11. Abad ke-15 pun ada. Yang paling tua, ada pura abad ke-8 saat agama Hindu masih bersatu dengan Buddha. (Wahyu/detikTravel)
Harga paket wisata di Nyambu mulai dari Rp 350 ribu. Itu sudah termasuk welcome drink, jasa pemandu, sewa sepeda, hingga makan siang. Sementara itu, untuk harga homestay mulai dari Rp 180 ribu per malam. (Wahyu/detikTravel)
Untuk menjaga keasrian desa, para pemuda setempat menggalang gerakan Desa Nyambu Bebas Sampah Plastik. Gerakan ini termasuk mengelola sampah plastik menjadi produk yang bernilai ekonomis. (Wahyu/detikTravel)