Sebelum masuk ke kawasan Air Terjun Tegenungan, kamu akan menemukan toko-toko yang menjual beragam cindera mata dan baju renang. (Syanti/detikTravel)
Air terjun ini berada di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Gianyar, Bali. Dari pusat Kota Ubud, sekitar 30 menit. Akses jalan sudah bagus, traveler bisa ke sini dengan mobil atau motor. (Syanti/detikTravel)
Untuk masuk ke kawasan ini traveler perlu membayar Rp 15 ribu per orang, sudah termasuk uang parkir. (Syanti/detikTravel)
Beginilah pemandangan air terjun dari ketinggian (Syanti/detikTravel)
Untuk menuju ke air terjun , kamu harus turun ke bawah melewati puluhan anak tangga yang meliuk-liuk. (Syanti/detikTravel)
Menuruni anak tangga, traveler bisa berfoto di beberapa spot selfie yang sengaja dibuat, seperti sarang burung dan akar berbentuk love. (Syanti/detikTravel)
Air Terjun Tegenungan tingginya sekitar 15 meter dengan aliran yang cukup deras. Dari kejauhan saja kita bisa mendengar gemuruhnya aliran air. Air terjun ini alirannya berasal dari Sungai Tukad Petanu. (Syanti/detikTravel)
Di samping kanan dari air terjun terdapat ayunan besar yang bisa digunakan traveler untuk hunting foto. Jika ingin berfoto di dekat aliran air terjun, traveler mesti hati-hati berjalan ke arah air. Jangan sampai terpeleset ya. (Syanti/detikTravel)
Jika cuaca cerah, biasanya aliran tenang dan berair jernih, pengunjung diperbolehkan berenang di kolam air terjun maupun di aliran sungainya. Namun jika musim hujan, terdapat larangan berenang untuk pengunjung. Mereka hanya diperbolehkan untuk berfoto saja. (Syanti/detikTravel)