Pada 20 Februari 1969, 7 pendaki buta dan 4 temannya mendaki ke puncak Gunung Kilimanjaro, Tanzania. Ini adalah perayaan 50 tahunnya (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Gunung ini memiliki tinggi 5.885 mdpl atau puncak keempat dalam Seven Summits dunia. Ekspedisi ini digagas John Wilson, pendiri amal Sightsavers (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Para pendaki ini sebelumnya telah dipilih dari ratusan sukarelawan dari Kenya, Uganda dan Tanzania (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Tim butuh waktu 9 jam untuk menempuh jarak 9.843 meter terakhir, berjuang melawan angin kencang dan suhu beku (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Mereka dilatih 2 minggu yang meliputi panjat tali, berkemah saat malam dan menguasai penggunaan peralatan gunung (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Tujuan ekspedisi ini untuk membantu penyandang kebutaan di Afrika dan menunjukkan orang buta yang terlatih memiliki stamina mental dan fisik untuk mencapai tujuan yang tepat (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
Perjalanan itu jadi headline semua surat kabar di Afrika dan semua pendaki disambut bak pahlawan. 3 Pasang sepatu bot usang mereka ditampilkan di Museum Nasional Uganda (Paul Latham/Sightsavers/BBC)
