Foto: Berburu Cahaya Magis di Museum Louvre

Museum Louvre berada di tengah kota Paris, tepatnya di Rive Droite Seine, Arondisemen. Jika Anda menginap di tengah kota Paris, tinggal mengecek peta digital dan bisa mulai melangkahkan kaki untuk menggapainya. (Ardhi/detikTravel)
Voila! Piramida kaca Louvre yang indah pun langsung menyambut turis dalam kesempatan pertama. (Ardhi/detikTravel)
Sayang, museum Louvre sudah tutup ketika malam tiba. Dan jika ingin menikmati berbagai koleksi seni di Louvre para turis juga harus datang pagi-pagi. (Ardhi/detikTravel)
Namun bagi turis yang datang malam hari, tak perlu murung. Sebab daya pikat pikat Louvre tak lantas luntur. Anda bakal dimanjakan dengan paduan cahaya lampu dan bangunan berasitektur lawas nan eksotis. (Ardhi/detikTravel)
Lihat saja cahaya magis yang terpantul dalam bangunan tua di area Louvre, langsung menjadi buruan para penikmatnya. (Ardhi/detikTravel)
Museumnya sendiri bertempat di Istana Louvre yang awalnya merupakan benteng yang dibangun pada abad ke-12 di bawah pemerintahan Philip II. (Ardhi/detikTravel)
Museum Louvre dibuka pada 10 Agustus 1793 dengan memamerkan 537 lukisan. Mayoritas karya tersebut diperoleh dari properti gereja dan kerajaan yang disita Pemerintah Prancis. (Ardhi/detikTravel)
Oh iya, dari Louvre Anda juga tinggal melangkahkan kaki untuk menggapai Arc de Triopmple yang merupakan busur kemenangan Napoleon Bonaparte yang berdiri megah di jantung kota Paris. (Ardhi/detikTravel)
Dari kejauhan pun Anda bisa melihat gemerlap menara Eifel yang tersohor itu. (Ardhi/detikTravel)
Bagaimana, indah bukan Louvre di malam hari? (Ardhi/detikTravel)