Inilah Desa Sasak Sade, desa tradisional yang berada di wilayah Rembitan, Lombok Tengah. Desa ini hanya berjarak 13 Km atau 25 menit perjalanan dengan mobil dari bandara. (Syanti/detikcom)
Desa tradisional ini mudah ditemukan karena berada di pinggir jalan besar. (Syanti/detikcom)
Memasuki desa, akan terlihat rumah-rumah beratap jerami dengan dinding bambu berdiri kokoh dan berjejer. (Syanti/detikcom)
Di Desa Sade, terdapat 150 rumah dengan 150 kepala keluarga dengan jumlah kepala 700 orang. (Syanti/detikcom)
Menenun pun menjadi tradisi wajib mereka. Setiap perempuan Sade harus bisa menenun, dan mereka boleh dinikahkan kalau sudah bisa menenun. (Syanti/detikcom)
Jika perempuan menenun, maka laki-laki Desa Sade kesehariannya berladang. Sejak disentuh wisata, mereka pun punya sampingan menjadi guide untuk turis. (Syanti/detikcom)
Sekarang anak-anak Desa Sade sudah bersekolah. Jarak sekolah ke rumah mereka tidaklah terlalu jauh. Pulang sekolah mereka nanti akan bantu-bantu di rumah atau di ladang. (Syanti/detikcom)
Desa Sasak tidak hanya satu, namun ada 9 yang tersebar di Lombok Tengah. Namun yang menjadi induknya adalah Desa Sade ini. (Syanti/detikcom)
Jika traveler datang ke Lombok, singgahlah ke Desa Sasak Sade ini. Jika mau oleh-oleh bisa juga membeli kain tenun di sini. (Syanti/detikcom)
Desa yang menarik bukan? yuk ke Lombok! (Syanti/detikcom)