Foto: Bukit Rhema, Gereja Ayam & Wisata Religi Semua Agama

Inilah bangunan Gereja Ayam yang sempat viral beberapa waktu lalu. Kawasan ini rencananya akan jadi destinasi wisata religi bagi semua agama yang diakui di Indonesia. (Eko Susanto/detikcom)
Kompleks ini kini dilengkapi dengan Kapel Bunda Maria Segala Bangsa. Rencana ke depan, setelah kapel dan musala, akan dibangun juga vihara bagi umat Buddha, pura dan tempat ibadah untuk umat Konghucu. (Eko Susanto/detikcom)
Kawasan Bukit Rhema dan Gereja Ayam berada di Dusun Gombong, Kembanglimus, Kecamatan Borobudur. Lokasinya tak jauh dari Candi Borobudur. (Eko Susanto/detikcom)
Gereja Ayam sempat viral gara-gara film AADC 2. Di lokasi ini, Rangga dan Cinta pergi untuk melihat matahari terbit. (Eko Susanto/detikcom)
Wisatawan juga bisa menapak tilas perjalanan Rangga dan Cinta di Gereja Ayam. Harga tiket masuk menuju Gereja Ayam, bagi turis domestik sebesar Rp 20.000 dan turis mancanegara Rp 30.000 (Eko Susanto/detikcom)
Traveler bisa selfie-selfie sampai puas di sini. Pemandangannya oke punya lho! (Eko Susanto/detikcom)
Dari lokasi ini, traveler bisa melihat pemandangan alam maupun pegunungan Menoreh serta Candi Borobudur dari kejauhan. (Eko Susanto/detikcom)
Di bagian ekor Gereja Ayam sekarang dilengkapi dengan kafe. Traveler bisa menukarkan voucher dengan singkong goreng dan bisa mendapatkan potongan harga pembelian kopi di kafe ini. (Eko Susanto/detikcom)
Turis dari Eropa banyak yang berkunjung ke Gereja Ayam. Mereka terpesona dengan arsitektur unik gereja ini karena bangunan ini tanpa pilar di bagian tengahnya. (Eko Susanto/detikcom)
Ide Rumah Doa berasal dari Bapak Daniel Alamsjah, inisiator Gereja Ayam di tahun 1988. Dia mendapat ilham untuk membuat Rumah Doa yang tidak untuk umat Kristen saja, tapi untuk semuanya. (Eko Susanto/detikcom)
Inilah bangunan Gereja Ayam yang sempat viral beberapa waktu lalu. Kawasan ini rencananya akan jadi destinasi wisata religi bagi semua agama yang diakui di Indonesia. (Eko Susanto/detikcom)
Kompleks ini kini dilengkapi dengan Kapel Bunda Maria Segala Bangsa. Rencana ke depan, setelah kapel dan musala, akan dibangun juga vihara bagi umat Buddha, pura dan tempat ibadah untuk umat Konghucu. (Eko Susanto/detikcom)
Kawasan Bukit Rhema dan Gereja Ayam berada di Dusun Gombong, Kembanglimus, Kecamatan Borobudur. Lokasinya tak jauh dari Candi Borobudur. (Eko Susanto/detikcom)
Gereja Ayam sempat viral gara-gara film AADC 2. Di lokasi ini, Rangga dan Cinta pergi untuk melihat matahari terbit. (Eko Susanto/detikcom)
Wisatawan juga bisa menapak tilas perjalanan Rangga dan Cinta di Gereja Ayam. Harga tiket masuk menuju Gereja Ayam, bagi turis domestik sebesar Rp 20.000 dan turis mancanegara Rp 30.000 (Eko Susanto/detikcom)
Traveler bisa selfie-selfie sampai puas di sini. Pemandangannya oke punya lho! (Eko Susanto/detikcom)
Dari lokasi ini, traveler bisa melihat pemandangan alam maupun pegunungan Menoreh serta Candi Borobudur dari kejauhan. (Eko Susanto/detikcom)
Di bagian ekor Gereja Ayam sekarang dilengkapi dengan kafe. Traveler bisa menukarkan voucher dengan singkong goreng dan bisa mendapatkan potongan harga pembelian kopi di kafe ini. (Eko Susanto/detikcom)
Turis dari Eropa banyak yang berkunjung ke Gereja Ayam. Mereka terpesona dengan arsitektur unik gereja ini karena bangunan ini tanpa pilar di bagian tengahnya. (Eko Susanto/detikcom)
Ide Rumah Doa berasal dari Bapak Daniel Alamsjah, inisiator Gereja Ayam di tahun 1988. Dia mendapat ilham untuk membuat Rumah Doa yang tidak untuk umat Kristen saja, tapi untuk semuanya. (Eko Susanto/detikcom)