Bertandang ke Kali Pepe di Solo kini, traveler tak hanya bisa melihat sungai bersejarah kutha sala. Ada juga mural sarat pesan toleransi dan kebhinnekaan (Randy/detikcom)
Baru dibuat sekitar satu minggu lalu, mural yang ada menceritakan tentang persatuan Indonesia atau Bhinneka Tunggal Ika (Randy/detikcom)
Muralnya pun ada di tiap sisi dinding Kali Pepe. Memanjang dari Loji Wetan hingga jembatan ke arah Pasar Gede (Randy/detikcom)
Mural yang menceritakan tentang pentingnya menjaga lingkungan (Randy/detikcom)
Mural Kepulauan Indonesia yang diikat oleh simbol dari agama-agama yang ada di Indonesia (Randy/detikcom)
Mural bergambar suku-suku yang ada di Indonesia (Randy/detikcom)
Walau berbeda-beda, tapi mengikat satu sebagai Indonesia (Randy/detikcom)
Salah satu yang paling menarik adalah sebuah mural dengan kutipan kata almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Pesannya pun masih relevan sebagai pengingat akan kondisi negeri dewasa ini yang masih diwarnai isu SARA (Randy/detikcom)
Pejalan kaki yang melintasi bantaran Kali Pepe beserta mural Indonesia (Randy/detikcom)
Indonesia dibangun dari berbagai suku dan agama berbeda. Traveler pun bisa lebih meresapi perbedaan itu dengan berjalan kaki di Kali Pepe, Solo (Randy/detikcom)