Ekskavasi ini kolaborasi Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (PCBM) Jakarta, BPCB Jawa Tengah, mahasiswa Arkeologi UI dan UGM. Hasilnya, ditemukan jalatwara dan batu kemuncak (Eko/detikcom)
Situs Liyangan merupakan situs purbakala dan kawasan permukiman yang berada di lereng timur Gunung Sindoro (Eko/detikcom)
Ekskavasi tahun-tahun sebelumnya dilakukan Balai Arkeologi Yogyakarta. Terungkap, Situs Liyangan merupakan permukiman, ritual dan sekaligus lahan pertanian (Eko/detikcom)
Ekskavasi yang dilakukan bertujuan untuk mencari batas halaman III dan membuka petirtaan (Eko/detikcom)
Kemudian di bagian halaman I dan halaman II, ekskavasinya bertujuan untuk mencari jejak-jejak struktur sebelum dilakukan restorasi terhadap talud dan pagar (Eko/detikcom)
Ada sejumlah temuan lepas yang baru terungkap di situs ini (Eko/detikcom)
Ada bebatuan yang terdata diduga menyambung dengan jalan yang berada di kompleks situs tersebut (Eko/detikcom)