Menikmati Jakarta dari Puncak Perpustakaan Tertinggi di Dunia

Ragam aktivitas dan pelayanan yang dapat dinikmati di Perpustakaan Nasional Indonesia. Perpustakaan berlantai 24 ini membuatnya menjadi perpustakaan tertinggi di dunia.  ( Agung Pambudhy/detikcom)


Di lantai tertinggi, publik bisa menikmati Layanan Koleksi Budaya Nusantara dan Ex-Lounge. (Syanti/detikcom)


Kamu bisa temukan buku-buku tentang budaya nusantara dan bebas membacanya. Ini adalah salah satu layanan terbuka yang bisa kamu nikmati di Perpusnas.  (Syanti/detikcom)


Di lantai 24 juga ada panggung mini yang biasanya menjadi lokasi seminar atau workshop. (Syanti/detikcom)


Nah yang paling asyik di lantai 24 adalah bagian dari lounge, dimana kamu bisa melihat Kota Jakarta dari ketinggian. (Syanti/detikcom)


Nyamannya lagi ada sofa yang nyaman untuk menikmati Jakarta dari sana. Sumpah, asyik banget! (Syanti/detikcom)

Di lounge kamu juga bisa melihat pameran-pameran budaya yang ditampilkan di estalase. Serta poster-poster Presiden RI yang disusun membelakangi pemandangan Kota Jakarta. Epik! (Syanti/detikcom)

Ragam aktivitas dan pelayanan yang dapat dinikmati di Perpustakaan Nasional Indonesia. Perpustakaan berlantai 24 ini membuatnya menjadi perpustakaan tertinggi di dunia.  ( Agung Pambudhy/detikcom)
Di lantai tertinggi, publik bisa menikmati Layanan Koleksi Budaya Nusantara dan Ex-Lounge. (Syanti/detikcom)
Kamu bisa temukan buku-buku tentang budaya nusantara dan bebas membacanya. Ini adalah salah satu layanan terbuka yang bisa kamu nikmati di Perpusnas.  (Syanti/detikcom)
Di lantai 24 juga ada panggung mini yang biasanya menjadi lokasi seminar atau workshop. (Syanti/detikcom)
Nah yang paling asyik di lantai 24 adalah bagian dari lounge, dimana kamu bisa melihat Kota Jakarta dari ketinggian. (Syanti/detikcom)
Nyamannya lagi ada sofa yang nyaman untuk menikmati Jakarta dari sana. Sumpah, asyik banget! (Syanti/detikcom)
Di lounge kamu juga bisa melihat pameran-pameran budaya yang ditampilkan di estalase. Serta poster-poster Presiden RI yang disusun membelakangi pemandangan Kota Jakarta. Epik! (Syanti/detikcom)