Potret 7 Pedestrian Terkeren di Dunia

Buchanan Street, Glasgow di Skotlandia membentang di tengah kawasan komersial Victorian dan Edwardian yang bergaya arsitektur Skotlandia abad ke-19. Sejak 2003, pedestrian menjadi lokasi favorit wisatawan dan menjadi jantung aktivitas di Glasgow. Selain digemari wisatawan, masyarakat lokal juga bisa dengan bebas mengadakan acara sosial, festival atau sekadar berjalan-jalan. (Foto: iStock)
Pedestrian yang satu ini terletak di jantung Latin Quarter Paris yang menyimpan sejarah kota tersebut. Jalanan ini merupakan bekas dari jalan tua Roma pada abad ke-12. Di pedestrian ini terdapat pasar dan sejumlah restoran yang menyajikan hidangan yang menggabungkan cita rasa Paris dan tradisional. Pengunjung juga bisa menghabiskan waktu seharian di sana dengan berbelanja di toko dan bazaar yang sering diadakan di sana. (Foto: iStock)
Berjarak sekitar 800 meter dari Archery Tower Qianmen, Qianmen Street merupakan yang paling terkenal di Beijing. Pedestrian ini sempat direnovasi menjelang pelaksanaan Olimpiade Beijing 2008. Dulunya di sekitaran pedestrian terdapat bengkel, gudang, dan teater. Setelah renovasi, jalanan ini lebih populer dengan kehidupan malamnya. (Foto: iStock)
Third Street Promenade di Los Angeles membentang sekitar 3 blok dan penuh dengan restoran, toko, dan tempat hiburan di kanan-kirinya. Pedestrian itu juga makin indah dengan pepohonan di pinggir jalan, air mancur dan kolam di bagian tengah yang berhiaskan pohon palem di sekelilingnya. Pengunjung pun akan merasakan nuansa California klasik saat datang ke sana. (Foto: iStock)
Stroget membentang sejauh 1,12 kilometer di jantung Kota Copenhagen. Jalanan yang melintasi kota tua Copenhagen itu menjadikannya salah satu jalan terpenting di kota tersebut. Area pedestrian ini menjadi kawasan belanja yang populer baik bagi orang lokal maupun wisatawan. (Foto: iStock)
Di Kanada, ada sebuah jalan yang bernuansa Eropa. Namanya Rue du Petit-Champlain yang bergaya Prancis. Pedestrian ini juga dipenuhi mural yang dilukis di sisi rumah 102 Rue du Petit-Champlain. Mural ini penuh warna yang menggambarkan sejarah lingkungan, termasuk pemboman tahun 1759, tanah longsor 1889, dan kebakaran hutan 1682. (Foto: iStock)
Pedestrian La Rambla di Barcelona membentang sekitar 1,6 kilometer dari Placa Catalunya. Pedestrian ini tentunya bebas mobil dan dipenuhi berbagai kegiatan masyarakat lokal. Di sana banyak musisi jalanan, kafe, dan pasar La Boqueria yang biasanya ramai dikunjungi pada pagi hari. (Foto: iStock)