Festival Lima Gunung Digelar di Tengah Pandemi

Pandemi COVID-19 tak menghalangi gelaran Festival Lima Gunung (FLG) ke-19. Kali ini FLG ke-19 episode ke-8 tadi dilangsungkan di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, tepatnya di lokasi penemuan bebatuan candi.
Untuk FLG ke-19 episode ke-8 dilangsungkan di lokasi penemuan bebatuan candi di Dusun Windusabrang, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 
Adapun tema episode ke-8 yakni ‘Mata Air Peradaban, Donga Gunung’.
 
Dalam Festival Lima Gunung kali ini, Ketua Komunitas Lima Gunung, Supadi Haryanto mengatakan, selalu memanjatkan doa semoga pandemi COVID-19 segera musnah dari muka bumi. Kemudian, semua manusia bisa kembali menjalani aktivitas masing-masing seperti sedia kala.
 
Alasan digelarnya Festival Lima Gunung ke-19 episode ke-8 di lokasi penemuan candi, sebagai bentuk apresiasi terhadap peninggalan nenek moyang.
Pandemi COVID-19 tak menghalangi gelaran Festival Lima Gunung (FLG) ke-19. Kali ini FLG ke-19 episode ke-8 tadi dilangsungkan di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, tepatnya di lokasi penemuan bebatuan candi.
Untuk FLG ke-19 episode ke-8 dilangsungkan di lokasi penemuan bebatuan candi di Dusun Windusabrang, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 
Adapun tema episode ke-8 yakni ‘Mata Air Peradaban, Donga Gunung’. 
Dalam Festival Lima Gunung kali ini, Ketua Komunitas Lima Gunung, Supadi Haryanto mengatakan, selalu memanjatkan doa semoga pandemi COVID-19 segera musnah dari muka bumi. Kemudian, semua manusia bisa kembali menjalani aktivitas masing-masing seperti sedia kala. 
Alasan digelarnya Festival Lima Gunung ke-19 episode ke-8 di lokasi penemuan candi, sebagai bentuk apresiasi terhadap peninggalan nenek moyang.