Potret Tanah Lot dan Pantai Seminyak Bali, Begitu Sepi Hari Ini

Pura Tanah Lot menjadi ikon dari kawasan Tanah Lot. Tak ayal, pura ini selalu ramai dengan wisatawan. Apalagi ada mitos goa ular suci sang pengabul permohonan yang membayanginya.

Karena kawasan Pura Tanah Lot terpantau sepi pada pukul 12.00 WITa, para fotografer wisata duduk di bawah pohon karena tak ada wisatawan untuk dipotret. 

Pura Tanah Lot sendiri baru buka sekitar sebulan lalu. Dengan era new normal, pengunjung Tanah Lot harus mentaati protokol kesehatan yang berlaku. 

Komplek pertokoan yang menjual suvenir di Tanah Lot sangat sepi.

Biasanya, destinasi Tanah Lot tak pernah sepi oleh wisatawan.

Semakin sore, pengunjung mulai berdatangan. Kebanyakan dari mereka datang pada waktu air surut untuk melihat sunset. Memang, sunset Pura Tanah Lot sangat indah. 

Wajah Pantai Seminyak berubah drastis. Yang tadinya ramai, kini sepi bak pantai pribadi.

Tempat cuci tangan yang berada di pintu masuk Pantai Seminyak Bali terlihat kering. Petugas keamanan berjaga di pintu masuk untuk memastikan prokes dilakukan oleh pengunjung. 

Pantai Seminyak adalah kawasan wisata yang terkenal dengan ombak menggiurkan bagi para peselancar. 

Payung-payung pinggir Pantai Seminyak dulunya selalu terisi penuh, saat ini kosong melompong. Hanya ada segelintir pedagang dan pekerja kebersihan yang terlihat lalu lalang.  

Biasanya ada banyak pedagang yang berjualan di area Pantai Seminyak. Tadi, hanya ada seorang ibu yang berdagang aksesoris dengan peluh yang menetes sambil menahan panasnya matahari. 

Kesan Seminyak yang dulu hiruk pikuk kini reda. Rasanya sangat berbeda, serasa di pantai pribadi saja.

Pura Tanah Lot menjadi ikon dari kawasan Tanah Lot. Tak ayal, pura ini selalu ramai dengan wisatawan. Apalagi ada mitos goa ular suci sang pengabul permohonan yang membayanginya.
Karena kawasan Pura Tanah Lot terpantau sepi pada pukul 12.00 WITa, para fotografer wisata duduk di bawah pohon karena tak ada wisatawan untuk dipotret. 
Pura Tanah Lot sendiri baru buka sekitar sebulan lalu. Dengan era new normal, pengunjung Tanah Lot harus mentaati protokol kesehatan yang berlaku. 
Komplek pertokoan yang menjual suvenir di Tanah Lot sangat sepi.
Biasanya, destinasi Tanah Lot tak pernah sepi oleh wisatawan.
Semakin sore, pengunjung mulai berdatangan. Kebanyakan dari mereka datang pada waktu air surut untuk melihat sunset. Memang, sunset Pura Tanah Lot sangat indah. 
Wajah Pantai Seminyak berubah drastis. Yang tadinya ramai, kini sepi bak pantai pribadi.
Tempat cuci tangan yang berada di pintu masuk Pantai Seminyak Bali terlihat kering. Petugas keamanan berjaga di pintu masuk untuk memastikan prokes dilakukan oleh pengunjung. 
Pantai Seminyak adalah kawasan wisata yang terkenal dengan ombak menggiurkan bagi para peselancar. 
Payung-payung pinggir Pantai Seminyak dulunya selalu terisi penuh, saat ini kosong melompong. Hanya ada segelintir pedagang dan pekerja kebersihan yang terlihat lalu lalang.  
Biasanya ada banyak pedagang yang berjualan di area Pantai Seminyak. Tadi, hanya ada seorang ibu yang berdagang aksesoris dengan peluh yang menetes sambil menahan panasnya matahari. 
Kesan Seminyak yang dulu hiruk pikuk kini reda. Rasanya sangat berbeda, serasa di pantai pribadi saja.