Foto: Lembur Urang, Suasana Kampung Adat di Objek Wisata Dusun Bambu

Usai sembilan bulan ditutup akibat pandemi COVID-19, objek wisata Dusun Bambu di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, akhirnya kembali beroperasi. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Selama tutup, pengelola melakukan sejumlah perubahan pada beberapa bagian dan membuat wahana wisata baru untuk ditawarkan pada pengunjung. Termasuk soal fasilitas kesehatan mengantisipasi penyebaran COVID-19. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Perubahan dan penambahan yang paling mencolok di Dusun Bambu yakni lahirnya wahana 'Lembur Urang', dengan nuansa khas sunda yang sangat kental. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Lembur Urang dibangun dengan mengadaptasi desain Kampung Naga di Banten dan Kampung Adat Ciptagelar di Sukabumi. Lembur urang juga diproyeksikan sebagai replika dua kampung adat itu sebagai sarana wisata dan edukasi. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan para pegawai yang berdandan ala orang lembur, lengkap dengan beberapa permainan tradisional sunda. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Dusun Bambu saat ini juga dilengkapi dengan fasilitas wisata lainnya seperti Bike Track dengan pemandangan kebun bunga yang asri, serta Museum Galeri Flora Indonesia yang dilengkapi berbagai tanaman antik dan langka. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Untuk menikmati pengalaman berwisata sambil belajar, pengunjung cukup membayar tiket masuk seharga Rp 150.000.  Pengunjung juga akan mendapatkan promo e-voucher sebesar Rp 50.000 jika melakukan pemesanan sebelumnya. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)

Usai sembilan bulan ditutup akibat pandemi COVID-19, objek wisata Dusun Bambu di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, akhirnya kembali beroperasi. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Selama tutup, pengelola melakukan sejumlah perubahan pada beberapa bagian dan membuat wahana wisata baru untuk ditawarkan pada pengunjung. Termasuk soal fasilitas kesehatan mengantisipasi penyebaran COVID-19. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Perubahan dan penambahan yang paling mencolok di Dusun Bambu yakni lahirnya wahana Lembur Urang, dengan nuansa khas sunda yang sangat kental. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Lembur Urang dibangun dengan mengadaptasi desain Kampung Naga di Banten dan Kampung Adat Ciptagelar di Sukabumi. Lembur urang juga diproyeksikan sebagai replika dua kampung adat itu sebagai sarana wisata dan edukasi. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan para pegawai yang berdandan ala orang lembur, lengkap dengan beberapa permainan tradisional sunda. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Dusun Bambu saat ini juga dilengkapi dengan fasilitas wisata lainnya seperti Bike Track dengan pemandangan kebun bunga yang asri, serta Museum Galeri Flora Indonesia yang dilengkapi berbagai tanaman antik dan langka. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)
Untuk menikmati pengalaman berwisata sambil belajar, pengunjung cukup membayar tiket masuk seharga Rp 150.000.  Pengunjung juga akan mendapatkan promo e-voucher sebesar Rp 50.000 jika melakukan pemesanan sebelumnya. (Foto: Whisnu Pradana/detikcom)