Potret Stasiun Kereta Saksi Bisu Kaburnya Kaum Yahudi dari Nazi

Stasiun Internasional Canfrac terletak di bagian utara Spanyol yang dapat ditempuh selama 4 jam dari Barcelona.  Di kompleks seluas 240 meter persegi itu, berdiri gedung megah yang memiliki 365 jendela dan 156 pintu besar.

Stasiun ini  dibangun oleh Raja Spanyol Alfonso XIII dan Presiden Prancis Gaston Doumerge pada 1928. Tujuannya untuk menghubungkan Spanyol dan Prancis.

Stasiun ini pun dijuluki Titanic of the Mountain karena digunakan tentara sekutu dan kaum Yahudi melarikan diri dari penyiksaan yang dilakukan Nazi.  Saat Perang Dunia II berlangsung, Nazi berhasil menguasai stasiun ini. Usai Perang Dunia II, stasiun ini sempat difungsikan untuk tujuan komersial.

Malangnya, terjadi kecelakaan hebat pada 1970. Ini menyebabkan stasiun ditutup.

Bangunan dan puing-puing kereta dibiarkan terbengkalai sehingga kesan horor pun tak terhindarkan. Meskipun begitu, banyak wisatawan yang datang ke Stasiun Internasional Canfrac untuk napak tilas sejarah.

Stasiun Internasional Canfrac terletak di bagian utara Spanyol yang dapat ditempuh selama 4 jam dari Barcelona.  Di kompleks seluas 240 meter persegi itu, berdiri gedung megah yang memiliki 365 jendela dan 156 pintu besar.
Stasiun ini  dibangun oleh Raja Spanyol Alfonso XIII dan Presiden Prancis Gaston Doumerge pada 1928. Tujuannya untuk menghubungkan Spanyol dan Prancis.
Stasiun ini pun dijuluki Titanic of the Mountain karena digunakan tentara sekutu dan kaum Yahudi melarikan diri dari penyiksaan yang dilakukan Nazi.  Saat Perang Dunia II berlangsung, Nazi berhasil menguasai stasiun ini. Usai Perang Dunia II, stasiun ini sempat difungsikan untuk tujuan komersial.
Malangnya, terjadi kecelakaan hebat pada 1970. Ini menyebabkan stasiun ditutup.
Bangunan dan puing-puing kereta dibiarkan terbengkalai sehingga kesan horor pun tak terhindarkan. Meskipun begitu, banyak wisatawan yang datang ke Stasiun Internasional Canfrac untuk napak tilas sejarah.