Foto: Corona Melonjak, Taman Lalu Lintas Bandung Tutup Sementara

Lonjakan kasus COVID-19 di Bandung membuat tempat wisata ditutup sementara. Kebijakan itu dilakukan untuk membatasi pergerakan masyarakat dan mencegah kerumunan di tempat wisata. (Wisma Putra/detikcom)
Salah satu kawasan wisata, Taman Lalu Lintas memasang spanduk berisi informasi penutupan wisata sementara. (Wisma Putra/detikcom)
Taman Lalu Lintas berdiri sejak 1 Maret 1958. Wisata ini memiliki berbagai wahana permainan untuk anak-anak seperti ayunan, kolam pancing, kereta api hingga kereta motor. (Wisma Putra/detikcom)
Wisata ini menggabungkan tiga konsep, yaitu taman pendidikan, taman terbuka hijau dna taman rekreasi. (Wisma Putra/detikcom)
Sayang, karena kasus Corona yang melonjak tempat wisata ini harus dituup semenaar. Begitu pula berbagao wisata dan hiburan malam lainnya di  Bandung. (Wisma Putra/detikcom)
Ridwan Kamil menyatakan bahwa wilayah Bandung Raya siaga satu. DUa daerah di Bandung Raya masuk zona merah. (Wisma Putra/detikcom)
Lonjakan kasus COVID-19 di Bandung membuat tempat wisata ditutup sementara. Kebijakan itu dilakukan untuk membatasi pergerakan masyarakat dan mencegah kerumunan di tempat wisata. (Wisma Putra/detikcom)
Salah satu kawasan wisata, Taman Lalu Lintas memasang spanduk berisi informasi penutupan wisata sementara. (Wisma Putra/detikcom)
Taman Lalu Lintas berdiri sejak 1 Maret 1958. Wisata ini memiliki berbagai wahana permainan untuk anak-anak seperti ayunan, kolam pancing, kereta api hingga kereta motor. (Wisma Putra/detikcom)
Wisata ini menggabungkan tiga konsep, yaitu taman pendidikan, taman terbuka hijau dna taman rekreasi. (Wisma Putra/detikcom)
Sayang, karena kasus Corona yang melonjak tempat wisata ini harus dituup semenaar. Begitu pula berbagao wisata dan hiburan malam lainnya di  Bandung. (Wisma Putra/detikcom)
Ridwan Kamil menyatakan bahwa wilayah Bandung Raya siaga satu. DUa daerah di Bandung Raya masuk zona merah. (Wisma Putra/detikcom)