Kapan Ya Bisa ke Hutan Pinus Mangunan Lagi?

Kawasan wisata hutan pinus Mangunan berada di Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Memasuki kawasan hutan pinus Mangunan, traveler bakal merasakan keteduhan dan suasana nyaman. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Tapi, saat ini bukan perkara mudah untuk memasuki hutan pinung Mangunan. PPKM bikin objek wisata alam di Bantul itu ditutup.  (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Pandemi virus Corona betul-betul menghantam hutan pinus Mangunan. Tidak ada pengunjung, jumlah karyawan pun dipangkas dari 700 orang tersisa 400 orang.  (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Hutan pinus Mangunan memiliki satu spot favorit, Panggung Sekolah Hutan dengan amfiteater kayu di bawah rindang pohon pinus.(Pradito Rida Pertana/detikcom)
Selain itu ada gardu pandang. Di sana ada dua gardu pandang yang dibuat dengan konstruksi alami, cuma berupa tangga-tangga dan platform kayu yang dibangun menempel ke batang pohon. (Pradito Rida Pertana/detikcom)

Tempat wisata ini sudah memiliki fasilitas yang lengkap, area parkir yang luas, toilet, mushola, dan warung makanan. (Pradito Rida Pertana/detikcom)

Karyawan hutan pinus Mangunan berharap, vaksin Covid-19 segera merata agar tempat wisata pun bisa segera dibuka. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Kawasan wisata hutan pinus Mangunan berada di Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Memasuki kawasan hutan pinus Mangunan, traveler bakal merasakan keteduhan dan suasana nyaman. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Tapi, saat ini bukan perkara mudah untuk memasuki hutan pinung Mangunan. PPKM bikin objek wisata alam di Bantul itu ditutup.  (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Pandemi virus Corona betul-betul menghantam hutan pinus Mangunan. Tidak ada pengunjung, jumlah karyawan pun dipangkas dari 700 orang tersisa 400 orang.  (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Hutan pinus Mangunan memiliki satu spot favorit, Panggung Sekolah Hutan dengan amfiteater kayu di bawah rindang pohon pinus.(Pradito Rida Pertana/detikcom)
Selain itu ada gardu pandang. Di sana ada dua gardu pandang yang dibuat dengan konstruksi alami, cuma berupa tangga-tangga dan platform kayu yang dibangun menempel ke batang pohon. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Tempat wisata ini sudah memiliki fasilitas yang lengkap, area parkir yang luas, toilet, mushola, dan warung makanan. (Pradito Rida Pertana/detikcom)
Karyawan hutan pinus Mangunan berharap, vaksin Covid-19 segera merata agar tempat wisata pun bisa segera dibuka. (Pradito Rida Pertana/detikcom)