Kawasan Glodok Akan Jadi Wisata Sejarah Pecinan

Suasana sore hari di kawasan Glodok, Jakarta, Kamis (14/10/2021).

Pemkot Jakarta Barat akan menata kawasan Glodok menjadi lokasi wisata sejarah Pecinan untuk manarik wisatawan.

Kawasan Glodok merupakan kawasan Pecinan yang terdiri dari pasar dan pertokoan.

Di kawasan tersebut juga terdapat Klenteng Petak Sembilan yang masih terjaga dan terawat hingga saat ini.

Konsepnya adalah konsep kembali ke zaman dulu di mana itu menjadi pusat bisnis dan wisata sejarah," ujar Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kota Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid di Jakarta, baru-baru ini.

Iqbal Idham Ramid mengatakan Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Ciktata) Jakarta Barat sudah menyusun konsep penataan lokasi tersebut. Salah satunya perbaikan trotoar dan pembangunan beberapa fasilitas umum di sana.

Selain itu, Iqbal Idham Ramid mengatakan beberapa tokoh agama juga sudah menyosialisasikan konsep baru tersebut kepada masyarakat yang tinggal di kawasan Glodok. 

Setelah konsep baru itu diterima, pihaknya akan mengajukan dana yang dibutuhkan untuk penataan wilayah ke Provinsi DKI Jakarta. Jika disetujui, pihaknya memastikan pengerjaan fisik akan dimulai pada 2022.

Sebelumnya, Asisten Ekonomi Pembangunan Kota Jakarta Barat Imron mengatakan tengah memfokuskan penataan di lima wilayah, salah satunya kawasan Glodok. Lima fasilitas umum itu diantaranya, Sentra Primer Barat, Taman Sentra Flora dan Fauna Semanan, Sentra Promosi dan Pemasaran Ikan Hias (SPPIH) Slipi, Kota Tua dan Pecinan Glodok.

Ia menjelaskan kelima wilayah tersebut sudah menjadi prioritas penataan sejak 2020 hingga 2021 tetapi tertunda eksekusinya karena pandemi COVID-19.

Suasana sore hari di kawasan Glodok, Jakarta, Kamis (14/10/2021).
Pemkot Jakarta Barat akan menata kawasan Glodok menjadi lokasi wisata sejarah Pecinan untuk manarik wisatawan.
Kawasan Glodok merupakan kawasan Pecinan yang terdiri dari pasar dan pertokoan.
Di kawasan tersebut juga terdapat Klenteng Petak Sembilan yang masih terjaga dan terawat hingga saat ini.
Konsepnya adalah konsep kembali ke zaman dulu di mana itu menjadi pusat bisnis dan wisata sejarah, ujar Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kota Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid di Jakarta, baru-baru ini.
Iqbal Idham Ramid mengatakan Suku Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Ciktata) Jakarta Barat sudah menyusun konsep penataan lokasi tersebut. Salah satunya perbaikan trotoar dan pembangunan beberapa fasilitas umum di sana.
Selain itu, Iqbal Idham Ramid mengatakan beberapa tokoh agama juga sudah menyosialisasikan konsep baru tersebut kepada masyarakat yang tinggal di kawasan Glodok. 
Setelah konsep baru itu diterima, pihaknya akan mengajukan dana yang dibutuhkan untuk penataan wilayah ke Provinsi DKI Jakarta. Jika disetujui, pihaknya memastikan pengerjaan fisik akan dimulai pada 2022.
Sebelumnya, Asisten Ekonomi Pembangunan Kota Jakarta Barat Imron mengatakan tengah memfokuskan penataan di lima wilayah, salah satunya kawasan Glodok. Lima fasilitas umum itu diantaranya, Sentra Primer Barat, Taman Sentra Flora dan Fauna Semanan, Sentra Promosi dan Pemasaran Ikan Hias (SPPIH) Slipi, Kota Tua dan Pecinan Glodok.
Ia menjelaskan kelima wilayah tersebut sudah menjadi prioritas penataan sejak 2020 hingga 2021 tetapi tertunda eksekusinya karena pandemi COVID-19.