Candi Boyolali Ini Konon Lebih Tua dari Prambanan, Angker Pula

Rahasia situs Candi Watu Genuk di Boyolali sedikit demi sedikit mulai terkuak. Situs ini pun diperkirakan sudah ada sejak sebelum Candi Prambanan (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Ada beberapa petak yang digali. Hasilnya, tim dari BPCB menemukan tiga struktur candi perwara di situs tersebut. Sehingga, di situs Watu Genuk itu kini total ditemukan ada empat candi. Satu candi induk dan tiga candi perwara (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Di sebelah selatan Candi Watu Genuk yang berjarak sekitar satu kilometer, terdapat sepasang batu di kanan kiri jalan. Dimungkinkan sebagai gapura (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Lebih lanjut salah satu warga lokal bernama Sriyono mengatakan, Candi Watu Genuk ada kaitannya dengan Keraton Salembi yang hanya merupakan cerita dari kakek-nenek zaman dahulu (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Sebagai penganut Hindu, Sriyono mengaku sering melakukan sembahyang di Candi Watu Genuk. Ia telah melakukannya sejak situs itu ditemukan (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Situs Candi Watu Genuk, di Boyolali dikenal angker oleh warga sekitar. Menurut Sriyono, candi itu pernah terang benderang saat listrik sekitar sedang padam (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Namun, ada harapan dari warga agar Candi Watu Genuk dapat dikonservasi dan dijadikan tempat wisata berbasis religi (Ragil Ajiyanto/detikTravel)

Rahasia situs Candi Watu Genuk di Boyolali sedikit demi sedikit mulai terkuak. Situs ini pun diperkirakan sudah ada sejak sebelum Candi Prambanan (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Ada beberapa petak yang digali. Hasilnya, tim dari BPCB menemukan tiga struktur candi perwara di situs tersebut. Sehingga, di situs Watu Genuk itu kini total ditemukan ada empat candi. Satu candi induk dan tiga candi perwara (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Di sebelah selatan Candi Watu Genuk yang berjarak sekitar satu kilometer, terdapat sepasang batu di kanan kiri jalan. Dimungkinkan sebagai gapura (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Lebih lanjut salah satu warga lokal bernama Sriyono mengatakan, Candi Watu Genuk ada kaitannya dengan Keraton Salembi yang hanya merupakan cerita dari kakek-nenek zaman dahulu (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Sebagai penganut Hindu, Sriyono mengaku sering melakukan sembahyang di Candi Watu Genuk. Ia telah melakukannya sejak situs itu ditemukan (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Situs Candi Watu Genuk, di Boyolali dikenal angker oleh warga sekitar. Menurut Sriyono, candi itu pernah terang benderang saat listrik sekitar sedang padam (Ragil Ajiyanto/detikTravel)
Namun, ada harapan dari warga agar Candi Watu Genuk dapat dikonservasi dan dijadikan tempat wisata berbasis religi (Ragil Ajiyanto/detikTravel)