Perhatian! Kebun Raya Indrokilo Akan Berbayar Per 2 Januari 2022

Begini suasana di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (28/12/2021).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali, Lusia Dyah Suciati, ditemui di kantornya Selasa (28/12/2021) mengatakan, mulai tanggal 2 Januari 2022 Kebun Raya Indrokilo Boyolali sudah mulai berbayar.
Harga tiket masuk KRIB, menurut Lusia, yakni Rp 5.500 per orang. Rinciannya Rp 5.000 untuk retribusi masuk dan Rp 500 untuk retribusi sampah. Berlaku untuk seluruh pengunjung, termasuk untuk anak-anak juga sama.
Untuk pembelian tiket masuk, DLH Boyolali sebagai pengelola KRIB tetap memberlakukan secara online melalui aplikasi Si Boy. Nantinya di loket, pengunjung tinggal scan barcode kemudian diprint di loket dan membayar retribusinya.
Dikemukakan pula, untuk reservasi melalui aplikasi Si Boy ini, tidak per orang. Namun satu orang bisa reservasi untuk satu rombongannya.
Hal ini juga untuk mengantisipasi tidak semua pengunjung yang tidak membawa smatphone. Pasalnya, pengunjung KRIB sejauh ini masih merupakan masyarakat menengah kebawah. Biasanya mereka juga rombongan ibu-ibu dan anak-anaknya dengan menyewa sepur kelinci atau odong-odong.
Di Kebun Raya ini saat ini terdapat tujuh tanaman tematik dari sembilan yang direncanakan. Yaitu, tanaman bambu, paku-pakuan, obat-obatan, buah lokal, konservasi dan kehormatan. Sedangkan dua tematik yang baru akan dibangun yakni tanaman hias dan tanaman rambat.
Begini suasana di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (28/12/2021).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali, Lusia Dyah Suciati, ditemui di kantornya Selasa (28/12/2021) mengatakan, mulai tanggal 2 Januari 2022 Kebun Raya Indrokilo Boyolali sudah mulai berbayar.
Harga tiket masuk KRIB, menurut Lusia, yakni Rp 5.500 per orang. Rinciannya Rp 5.000 untuk retribusi masuk dan Rp 500 untuk retribusi sampah. Berlaku untuk seluruh pengunjung, termasuk untuk anak-anak juga sama.
Untuk pembelian tiket masuk, DLH Boyolali sebagai pengelola KRIB tetap memberlakukan secara online melalui aplikasi Si Boy. Nantinya di loket, pengunjung tinggal scan barcode kemudian diprint di loket dan membayar retribusinya.
Dikemukakan pula, untuk reservasi melalui aplikasi Si Boy ini, tidak per orang. Namun satu orang bisa reservasi untuk satu rombongannya.
Hal ini juga untuk mengantisipasi tidak semua pengunjung yang tidak membawa smatphone. Pasalnya, pengunjung KRIB sejauh ini masih merupakan masyarakat menengah kebawah. Biasanya mereka juga rombongan ibu-ibu dan anak-anaknya dengan menyewa sepur kelinci atau odong-odong.
Di Kebun Raya ini saat ini terdapat tujuh tanaman tematik dari sembilan yang direncanakan. Yaitu, tanaman bambu, paku-pakuan, obat-obatan, buah lokal, konservasi dan kehormatan. Sedangkan dua tematik yang baru akan dibangun yakni tanaman hias dan tanaman rambat.