Potret Macan Tutul Paling Langka dan Terkecil di Dunia

Dari delapan subspesies macan tutul di dunia, macan tutul Arab adalah salah satu yang paling langka, dan diperkirakan kurang dari 200 ekor dewasa hidup di alam liar, kata Urs Breitenmoser, ketua Cat Specialist Group di International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Jenis kucing besar tapi terkecil di dunia ini tinggal di Cagar Alam Jabal Samhan. Itu terletak di pegunungan di Dhofar, Oman selatan yang jauh dari permukiman dengan kota terdekatnya yakni Salalah, yang menghadap ke Laut Arab.
Macan tutul pernah hidup di Semenanjung Arab, tetapi hari ini hanya ada di Oman, Yaman, Arab Saudi dan mungkin Israel karena tidak ada penampakan baru-baru ini di Arab Saudi atau Israel.
Konflik manusia-satwa liar, perburuan spesies mangsanya, dan hilangnya habitat adalah semua faktor dalam penurunan drastis macan tutul Arab.
Kucing besar berukuran kecil ini rentan terhadap kepunahan, tetapi para konservasionis yang berdedikasi bekerja untuk memastikan kucing itu tidak bernasib sama dengan singa dan citah di wilayah tersebut.
Populasi tunggal terbesar macan tutul terkceil terdiri dari 20 hingga 30 orang dewasa di dalam Cagar Alam Jabal Samhan seluas 4.500 kilometer persegi.
Secara historis, para penggembala meracuni, menembak, dan menjebak macan tutul untuk melindungi ternak mereka. Namun membunuh macan tutul atau mangsanya, seperti kijang Arab atau kijang Arab, kini ilegal di Oman sejak 1976.