Foto Helikopter TV MotoGP yang Diawaki Pilot Indonesia

Dalam catatan detikcom, sudah ada dua kapten yang mengawaki helikopter video untuk MotoGP. Pertama ini adalah Kapten I Wayan Pasek (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

Terlihat perlengkapan untuk merekam video udara MotoGP Mandalika (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

Kapten Pasek mengemudikan helikopter berjenis AS 350 B3E dari Squirrel untuk MotoGP Mandalika. Heli ini pula yang ia pakai untuk misi penyelamatan dari serangan teroris KKB Papua beberapa waktu lalu. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

Kata dia, setiap penerbangan menggunakan helikopter memiliki karakter berbeda di tiap tempatnya. Contoh di MotoGP, ia harus terbang di kecepatan tertentu. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

"Setiap ini ada karakteristik sendiri. Filming ada kecepatan khusus, point of view juga, secara tidak langsung kita 20 lap memutari sirkuit tapi agak lebar," kata dia (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

Selama gelaran MotoGP Mandalika, ia jadi pilot yang menerbangkan helikopter untuk video. Ia terbang di semua sesi, dari kelas Moto3 sampai MotoGP. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)

Kenalkan ini Kapten Maryono yang kami rekam pada 2012 saat MotoGP Qatar. Kapten Maryono melayang-layang di atas sirkuit Losail MotoGP Qatar dengan helikopter Bell 412 kesayangannya (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Sekali terbang, Pak Maryono yang didampingi Abdullah (orang Qatar) saat itu menghabiskan waktu sekitar 2 jam. Kemudian turun lagi untuk mengisi bahan bakar dan mengudara lagi 2 jam. Jadi, total ia mengudara selama 4 jam (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Pria asal Kota Malang ini sebenarnya merupakan seorang pelatih pilot di Gulf Helicopter (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)

Dalam catatan detikcom, sudah ada dua kapten yang mengawaki helikopter video untuk MotoGP. Pertama ini adalah Kapten I Wayan Pasek (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Terlihat perlengkapan untuk merekam video udara MotoGP Mandalika (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Kapten Pasek mengemudikan helikopter berjenis AS 350 B3E dari Squirrel untuk MotoGP Mandalika. Heli ini pula yang ia pakai untuk misi penyelamatan dari serangan teroris KKB Papua beberapa waktu lalu. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Kata dia, setiap penerbangan menggunakan helikopter memiliki karakter berbeda di tiap tempatnya. Contoh di MotoGP, ia harus terbang di kecepatan tertentu. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Setiap ini ada karakteristik sendiri. Filming ada kecepatan khusus, point of view juga, secara tidak langsung kita 20 lap memutari sirkuit tapi agak lebar, kata dia (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Selama gelaran MotoGP Mandalika, ia jadi pilot yang menerbangkan helikopter untuk video. Ia terbang di semua sesi, dari kelas Moto3 sampai MotoGP. (Foto: Kapten I Wayan Pasek)
Kenalkan ini Kapten Maryono yang kami rekam pada 2012 saat MotoGP Qatar. Kapten Maryono melayang-layang di atas sirkuit Losail MotoGP Qatar dengan helikopter Bell 412 kesayangannya (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)
Sekali terbang, Pak Maryono yang didampingi Abdullah (orang Qatar) saat itu menghabiskan waktu sekitar 2 jam. Kemudian turun lagi untuk mengisi bahan bakar dan mengudara lagi 2 jam. Jadi, total ia mengudara selama 4 jam (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)
Pria asal Kota Malang ini sebenarnya merupakan seorang pelatih pilot di Gulf Helicopter (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)