Biar Nggak Penasaran, Lihat Yuk Isi Pura Mangkunegaran

Untuk masuk ke sana, traveler membayar tiket Rp 20.000 per orang. Traveler akan didampingi pemandu (guide) yang akan menjelaskan sejarah istana. Foto: Putu Intan/detikcom

Saat masuk ke Pura Mangkunegara, traveler akan melalui Pendopo Ageng dan disambut alunan gamelan. Di sini traveler wajib melepas alas kaki dan merasakan langsung dinginnya lantai marmer yang diimpor dari Italia. Foto: Putu Intan/detikcom

Bagian istana selanjutnya adalah Paringgitan. Ini merupakan area pemisah antara Pendopo Ageng dan Dalem Ageng. Di sana traveler dapat melihat lukisan penguasa Mangkunegaran mulai dari Mangkunegara VII, VIII, dan IX dan istrinya. Lukisan-lukisan itu merupakan karya Basuki Abdullah. Foto: Putu Intan/detikcom

Bale Warni merupakan tempat para putri keturunan Mangkunegaran beraktivitas. Foto: Putu Intan/detikcom

Tempat selanjutnya adalah Pracimoyoso. Ketika memasuki ruangan ini, traveler akan melihat kursi berlapis emas. Ini merupakan tempat keluarga Mangkunegaran berkumpul. Foto: Putu Intan/detikcom

Di sebelahnya ada ruang makan keluarga Mangkunegaran. Menariknya, di sana ada sebuah gading gajah dari Thailand yang terukir kisah Ramayana dan Mahabarata. Ukiran itu dibuat seniman Bali dan pengerjaannya membutuhkan waktu 20 tahun. Foto: Putu Intan/detikcom

Bila traveler ingin melihat sendiri, dapat datang ke Pura Mangkunegaran di Jalan Ronggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. Pura Mangkunegaran buka setiap hari pukul 10.00-13.00 WIB. Foto: Putu Intan/detikcom

Untuk masuk ke sana, traveler membayar tiket Rp 20.000 per orang. Traveler akan didampingi pemandu (guide) yang akan menjelaskan sejarah istana. Foto: Putu Intan/detikcom
Saat masuk ke Pura Mangkunegara, traveler akan melalui Pendopo Ageng dan disambut alunan gamelan. Di sini traveler wajib melepas alas kaki dan merasakan langsung dinginnya lantai marmer yang diimpor dari Italia. Foto: Putu Intan/detikcom
Bagian istana selanjutnya adalah Paringgitan. Ini merupakan area pemisah antara Pendopo Ageng dan Dalem Ageng. Di sana traveler dapat melihat lukisan penguasa Mangkunegaran mulai dari Mangkunegara VII, VIII, dan IX dan istrinya. Lukisan-lukisan itu merupakan karya Basuki Abdullah. Foto: Putu Intan/detikcom
Bale Warni merupakan tempat para putri keturunan Mangkunegaran beraktivitas. Foto: Putu Intan/detikcom
Tempat selanjutnya adalah Pracimoyoso. Ketika memasuki ruangan ini, traveler akan melihat kursi berlapis emas. Ini merupakan tempat keluarga Mangkunegaran berkumpul. Foto: Putu Intan/detikcom
Di sebelahnya ada ruang makan keluarga Mangkunegaran. Menariknya, di sana ada sebuah gading gajah dari Thailand yang terukir kisah Ramayana dan Mahabarata. Ukiran itu dibuat seniman Bali dan pengerjaannya membutuhkan waktu 20 tahun. Foto: Putu Intan/detikcom
Bila traveler ingin melihat sendiri, dapat datang ke Pura Mangkunegaran di Jalan Ronggowarsito, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. Pura Mangkunegaran buka setiap hari pukul 10.00-13.00 WIB. Foto: Putu Intan/detikcom